Cari Rumah: Cash, Kredit, atau Sewa?

Liputan6.com, Jakarta Mungkin sebagian besar waktu Anda dihabiskan di luar rumah. Sejak pagi hingga sore hari di kantor, dan malamnya kadang dilanjutkan kumpul bersama teman-teman.

Tapi selarut apa pun aktivitas Anda, tetap saja Anda akan pulang ke rumah. Ya, rumah memang satu-satunya tempat di mana Anda bisa beristirahat dengan nyaman. Dan Anda tentu sepakat bahwa tidak ada tempat senyaman rumah.

Tapi, untuk memiliki rumah, Anda tentu harus mengeluarkan dana yang tidak sedikit. Bahkan mungkin bisa dibilang sebagai ‘belanja’ paling mahal di sepanjang hidup Anda.

Untungnya terdapat beberapa pilihan untuk bisa memiliki, atau minimal menghuni rumah yang Anda butuhkan. Mulai dari membeli secara tunai, cicilan, hingga menyewanya.

Semua pilihan itu tentu saja ada untung-ruginya. Mike Rini Sutikno, perencana keuangan dari Mitra Rencana Edukasi (MRE), membeberkan kelebihan-kekurangannya, seperti dikutip dari Rumah.com.

Jika tunai…

“Memang membeli dengan cara tunai adalah cara paling baik karena Anda terbebas dari kewajiban utang, tidak ada biaya pengikatan kredit, dan bila diperlukan bisa langsung dijadikan jaminan kredit ke bank,” ujar Mike.

Tentu saja Anda perlu dana besar jika ingin membeli secara tunai. Dan untuk amannya, jangan beli rumah atau apartemen yang belum jadi atau masih dalam tahap pembangunan dengan cara tunai.

Baca juga: Kisah Wahyu yang Tertipu Pengembang Nakal

Lebih baik pilih pembayaran bertahap sesuai perkembangan kondisi bangunan. “Ingat, segala sesuatu bisa dinegosiasikan. Jadi jangan takut menawar,” saran Mike.

Jika kredit…

Pilih bank yang fleksibel. Misalnya yang memungkinkan Anda untuk memperpanjang atau memperpendek jangka waktu KPR sesuai kebutuhan. Atau yang bisa melakukan pelunasan lebih cepat tanpa terkena penalti.

Jika kemampuan membayar cicilan Anda terbatas, pilih jangka waktu KPR yang panjang agar cicilan KPR makin ringan. “Namun begitu ada uang lebih, lunasilah lebih cepat,” ujar Mike.

Jangan meminjam uang untuk DP rumah. Gunakan dana sendiri karena Anda masih harus mencicil KPR. Mengambil dua-duanya akan sangat memberatkan cicilan bulanan Anda.

Produktifkan ruangan yang bisa disewakan. Misalnya salah satu kamar untuk dijadikan kost. Penghasilan dari sewa akan sangat membantu pembayaran cicilan KPR Anda.

Upayakan pembayaran cicilan Anda selalu tepat waktu. Karena dua hingga tiga kali terlambat akan menjadi catatan buruk kredit Anda di Bank Indonesia

Jika sewa…

Cari tahu terlebih dulu harga sewa rata-rata di lokasi yang Anda incar, sebagai bahan negosiasi. “Pilih sewa rumah atau apartemen yang tidak perlu pakai deposit. Atau yang depositnya paling ekonomis,” terang Mike.

Patuhi peraturan penghuni sewa agar tidak terkena denda. Patungan sewa rumah dengan beberapa teman, juga bisa jadi opsi untuk penghematan. Dan untuk amannya, minta referensi dari teman yang dipercaya untuk mencari rumah sewa.

Tanyakan juga ke pemilik rumah apakah ada barang-barang (dari penyewa sebelumnya yang tidak terbawa dan menumpuk di gudang) yang bisa Anda gunakan tanpa biaya tambahan.

Foto: Pixabay

Wahyu Ardiyanto