2 Tahun Kepemimpinan Jokowi-JK dan Sayembara Gerakan Basmi Tikus

Inilah 5 artikel terpopuler Rumah.com pada Minggu keempat Oktober 2016. Simak artikel lengkapnya.

oleh Wahyu Ardiyanto diperbarui 29 Okt 2016, 07:28 WIB
Diterbitkan 29 Okt 2016, 07:28 WIB
20161029-Artikel populer minggu keempat Oktober
Menyikapi masa kepemimpinan Jokowi-JK, sayembara tikus, berburu rumah di Bintaro, hingga bikin suami betah di rumah

Liputan6.com, Jakarta Menyikapi dua tahun kepemimpinan Jokowi-JK, Wakil Ketua Umum bidang Infrastruktur DPP Apersi yang juga merangkap Ketua Dewan Pertimbangan Organisasi DPD Apersi Banten, H. Vidi Surfiadi SH., mengaku pesimis dengan Program Sejuta Rumah.

Selain itu, di tengah hiruk pikuk jelang pemilihan gubernur DKI Jakarta, Pemda DKI justru menggelar ‘sayembara’ Gerakan Basmi Tikus (GBT) karena populasinya yang kian meresahkan dan guna mengantisipasi dampak yang dapat ditimbulkannya.

Dan berikut adalah 5 artikel terpopuler Rumah.com pada Minggu keempat Oktober 2016. Simak artikel lengkapnya:

1. APERSI: Sejuta Rumah Masih Banyak Kendala

Kendala di lapangan, di antaranya perizinan, lahan, listrik, skema penyaluran pembiayaan, perpajakan, hingga persyaratan akad kredit. Itu semua kerap dihadapi oleh pelaku usaha di bidang perumahan, termasuk APERSI.

Wakil Ketua Umum bidang Infrastruktur DPP Apersi yang juga merangkap Ketua Dewan Pertimbangan Organisasi DPD Apersi Banten, H. Vidi Surfiadi SH., mengaku pesimis dengan kebijakan Program Satu Juta Rumah.

“Buktinya kami hanya bisa menyediakan 65 ribu unit rumah dari target 120 ribu unit. Jelas ini menandakan masih sangat banyaknya kendala yang terjadi dan dihadapi oleh para anggota APERSI.”

“Tak salah jika saya katakan, Program Sejuta Rumah yang merupakan Nawa Cita masih jauh dari kata berhasil. Kendala di lapangan, di antaranya perizinan, lahan, listrik, skema penyaluran pembiayaan, perpajakan, hingga persyaratan akad kredit. Itu semua kerap dihadapi oleh pelaku usaha di bidang perumahan, termasuk APERSI,” paparnya.

2. Tips Basmi Tikus di Rumah
Diluncurkannya program ini bukan tanpa alasan, tikus-tikus yang berkeliaran di pemukiman warga semakin banyak jumlahnya dan kian merajalela.

Di tengah hiruk pikuk jelang pemilihan gubernur DKI Jakarta, Pemda DKI tiba-tiba menggelar ‘sayembara’ Gerakan Basmi Tikus (GBT) dengan kompensasi sebesar Rp. 20 ribu untuk setiap ekor tikus yang tertangkap.

Diluncurkannya program ini bukan tanpa alasan, tikus-tikus yang berkeliaran di pemukiman warga semakin banyak jumlahnya dan kian merajalela. Dan yang bikin ngeri dampak negatifnya, seperti Leptospirosis, Pes, Salmonella Enterica Sarovar Typhimurium, penyakit Rat Bite Fever (RBF), dan Hantavirus Pulmonary Syndrome.

Yusha Ashardian, Assistant Marketing Manager Rentokil Initial Indonesia mengatakan, ada dua faktor yang bisa menjadi daya tarik sehingga tikus masuk ke rumah Anda.

“Pertama, adalah sumber makanan. Hal ini karena sifat tikus yang nyaris dapat memakan apa saja. Dan kedua adalah potensi sarang. Keberadaan rumah yang tidak terurus, adanya tumpukan barang bekas, akan memancing tikus untuk nyaman bersarang,” kata Yusha.

3. Langkah Mudah Kumpulkan DP Rumah
Langkah awal yang bisa dilakukan adalah menegosiasi pembayaran DP. Kemudian Anda juga bisa mencari tambahan penghasilan.

Diana Sandjaja, Perencana Keuangan dari Tatadana.com, menjabarkan, setidaknya terdapat 7 langkah yang bisa dilakukan agar Anda bisa memenuhi DP beli rumah, sehingga tak perlu berburu tikus seperti yang disayembarakan oleh Pemda DKI Jakarta.

Langkah awal yang bisa dilakukan adalah menegosiasi pembayaran DP. Kemudian Anda juga bisa mencari tambahan penghasilan. Dan jika opsi cicilan tidak bisa dilakukan, maka opsi lain adalah dengan melikuidasi harta benda yang dimiliki.

4. Melirik Rumah Rp600 Jutaan di Seputaran Bintaro
Bujet untuk menjadi penduduk Bintaro memang tidak murah. Namun impian ini sebenarnya bisa diakali dengan mencari rumah di seputaran Bintaro.

Tinggal di Bintaro ternyata masih menjadi dambaan segelintir orang dengan aneka alasan yang beragam. Mulai dari akses ke lokasi, infrastruktur, hingga masalah prestise.

Bagaimana tidak, harga rumah bekas di sana terbilang cukup tinggi, nyaris Rp 2 Miliar untuk rumah dengan luas bangunan 110 meter persegi.

Bujet untuk menjadi penduduk Bintaro memang tidak murah. Namun impian ini sebenarnya bisa diakali dengan mencari rumah di seputaran Bintaro. Sebut saja Villa Jasmin Cipadu, The Oasis at Bintaro, dan The Villas.

5. Nah, Ini yang Bikin Suami Betah di Rumah
Menemani suami menyaksikan tayangan favoritnya meski Anda kurang suka, merupakan langkah terbaik untuk membuatnya tidak gemar keluyuran bersama teman-temannya.

Berdasarkan sudut pandang desainer interior, menurut Direktur Development and Design PT. Dewata Joso Property, Bintang Archidenta, salah satu trik jitu agar suami betah berada di rumah adalah dengan menghadirkan space khusus untuk ia menyalurkan hobinya.

“Cari tahu apa passion suami Anda, lalu berilah ruang itu di rumah. Misal suami hobi mengoleksi mainan seperti action figure dan lainnya, maka Anda bisa menyiapkan satu etalase untuk menyimpan barang kesayangannya,” tukasnya.

Penting diketahui, menemani suami menyaksikan tayangan favoritnya meski Anda kurang suka, merupakan langkah terbaik untuk membuatnya tidak gemar keluyuran bersama teman-temannya.

Foto: Istimewa

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya