Liputan6.com, Jakarta - Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) diyakini mampu mempercepat penaikan kapasitas ekonomi poros Bogor- Sukabumi, sekaligus mempersingkat waktu tempuh kendaraan dari Jabodetabek ke Sukabumi.
Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Sugiyartanto mengatakan, selama ini perjalanan dari Ciawi di Bogor menuju Cigombong di Sukabumi biasanya ditempuh dalam waktu 1,5 jam jika melewati jalan nasional.
"Dengan adanya ruas tol ini, waktu tempuh 1,5 jam bisa dipangkas signfikan menjadi 10-15 menit saja. Ruas jalan tol Bocimi seksi I sepanjang 15,35km menyambungkan Ciawi hingga Cigombong," kata Sugiyartanto.
Advertisement
Ketahui dinamika pasar properti di Indonesia, termasuk sentimen pasar dari sudut pandang pembeli lewat Rumah.com Property Affordability Sentiment Index!
Beroperasinya Tol Bocimi Seksi I yang diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo pada 1 Desember lalu, disambut gembira oleh para pelaku bisnis khususnya properti di Bogor.
Salah satu proyek perumahan yang merespon positif pengoperasian jalan tol itu adalah Rancamaya Golf Estate. Eftianto selaku Division Head Business Development PT Suryamas Dutamakmur Tbk. menilai, keberadaan Tol Bocimi mampu mendongkrak nilai ekonomi dari proyek properti di Bogor.
Isu Bandara Baru di Sukabumi
(Eits, jangan coba-coba beli rumah di pinggir kota tanpa menyimak ulasan wilayahnya di Area Insider Rumah.com!)
Menurut Eftianto, poros Bogor-Sukabumi akan berkembang pesat dalam beberapa tahun ke depan seiring mulai beroperasi sebagian ruas Tol Bocimi, serta dimulanya pembangunan jalur ganda rel kereta api Bogor-Sukabumi.
“Kawasan Bogor-Sukabumi akan berubah total menjadi kawasan perekonomian baru dalam beberapa tahun mendatang. Kan tidak hanya jalan tol Bocimi dan real kereta ganda, bahkan bandara barupun bakal dibangun oleh pemerintah di Sukabumi. Ini kabar baik bagi kami pengembang di Bogor," ujarnya.
Tak pelak, Rancamaya Golf Esatate mulai melakukan penyesuaian desain pengembangan proyek dengan mempertimbangkan keberadaan jalan tol Bocimi. Termasuk akses rel ganda dan rencana pengembangan bandara baru, guna menopang infrastruktur di poros Bogor-Sukabumi tersebut.
“Salah satunya untuk produk, kami langsung membuka produk kaveling simpanan dengan luas mulai dari 240m2 seharga mulai Rp1,9 miliar. Juga menawarkan klaster hunian terbaru bernama Amadeus di Distrik Kingsville. Ini rumah dua lantai yang dibanderol dengan harga mulai Rp645 juta,” kata Eftianto.
Klaster Amadeus menjadi high value karena berada di dalam distrik Kingsville, yang memiliki akses langsung ke Tol Bogor Inner Ring Road (BIRR) dan pintu tol Bocimi. Tipe yang ditawarkan adalah rumah dengan luas bangunan 40m2 dan lahan seluas 84m2.
Simak Review Properti untuk mengetahui ulasan mendalam tentang apartemen dan rumah incaran Anda
Hanya Rumah.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah
Advertisement