Liputan6.com, Jakarta - Dewan Etik Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi) akhirnya mengambil keputusan dengan mengeluarkan Jaringan Suara Indonesia (JSI) dan Pusat Studi Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis) dari kelembagaan Persepi. Pihaknya memiliki alasan mengeluarkan sanksi terberat tersebut.
"Dikeluarkan dari anggota (Persepi) adalah sanksi yang paling tinggi. Karena ini menyangkut etika. Jadi tidak perlu adanya peringatan pertama, peringatan kedua dan seterusnya," kata anggota Dewan Etik Persepi Hamdi Muluk di Universitas Paramadina, Jakarta, Kamis (17/7/2014).
Ia mengatakan, ke depan, untuk mengatasi tidak transparansinya lembaga survei, perlu dibuatkan undang-undang yang bisa menjerat kecurangan dari lembaga survei tersebut.
"Setelah ini, menyangkut ranah kriminal, harus ada pihak yang dirugikan dan melapor (yang melaporkan ini adalah publik, LSM, ormas). Undang-undang yang mengatur, kita sedang dicarikan," jelas Hamdi.
Puskaptis sebelumnya menyebut akan membubarkan diri jika pasangan Jokowi-JK memenangkan Pilpres 2014. Hal itu, menurut Hamdi, menjadi langkah yang baik bagi lembaga survei tersebut.
"Tetapi harus jelas, jika memang membubarkan diri, seluruh anggota dari Puskaptis di-black list. Karena bisa saja nanti mereka bubar dan membentuk nama baru, lalu tetap dapat mendapatkan kesempatan mempublikasi hasil surveinya. Itu akan menjadi tidak baik juga," pungkas Hamdi. (Sss)
Alasan Persepi Keluarkan Puskaptis dan JSI
Perlu dibuatkan undang-undang yang bisa menjerat kecurangan dari lembaga survei.
diperbarui 17 Jul 2014, 19:30 WIBDiterbitkan 17 Jul 2014, 19:30 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hari Gizi Nasional 2025, Ninja Cold dan Amazing Farm Promosikan Pola Hidup Sehat di Indonesia
6 Pernyataan Dinas Gulkarmat Jakarta Terkait Insiden Kebakaran yang Belakangan Kerap Terjadi
Amankan Landbank Baru di Batam, PURI Incar Omzet Miliaran Rupiah
Usha Vance, Wanita Keturunan India-Amerika Pertama yang jadi Istri Wapres AS
Tolak Putusan KPPU soal Monopoli Pasar, Google Bakal Banding
VIDEO: Istana Bantah Pungutan Biaya Makan Bergizi Gratis
Donald Trump Resmi Dilantik Jadi Presiden AS ke-47, Segini Besaran Gaji dan Fasilitas yang Didapatkannya
350 Quote Fotografi Inspiratif untuk Fotografer
Dokter Ungkap Tidur Siang Baik untuk Tingkatkan Kemampuan Otak dan Stabilitas Emosi Remaja
Cek Fakta: Tidak Benar Rumah Sakit Mamami Kupang Kewalahan Tangani Pasien akibat Virus dari China
Ragnar Oratmangoen Terkesan dengan Keberanian Marselino Ferdinan Berkarier di Eropa pada Usia Muda
Hari Pejalan Kaki Nasional, Penghormatan kepada Korban Tragedi Tugu Tani