Gempa Akibat Tumbukan 2 Lempeng Kagetkan Warga Nias

Liputan6.com, Medan - Gempa bumi berkekuatan 5,4 skala Ricther (SR) menggetarkan Kepulauan Nias, Sumatera Utara. Gempa dilaporkan tidak menimbulkan kerusakan, namun sempat membuat warga panik.

Kepala Stasiun Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Klas III Gunungsitoli, Gandamana Matondang menjelaskan, gempa bumi terjadi pada Jumat sore tadi sekitar pukul 17.24 WIB. Pusat gempa terletak pada koordinat 1.38 Lintang Utara dan 98.04 Bujur Timur pada kedalaman 41 kilometer.

Dampak gempa berupa guncangan kuat dirasakan di Kepulauan Nias dalam skala intensitas II SIG BMKG atau (III-IV Modified Mercalli Intensity atau MMI). "Guncangan gempa dirasakan banyak orang, tetapi tdak menimbulkan kerusakan," ucap Gandamana, Jumat (6/1/2017).

Ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempa berkategori gempa dangkal yang terjadi akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia. "Gempa terjadi adanya pergeseran lempeng Indo-Australia yang menyusup ke bawah lempeng Eurasia," Gandamana menuturkan.

Terkait gempa, Gandamana mengimbau warga tetap tenang dan terus mengikuti arahan BPBD dan BMKG. Warga juga diimbau agar tidak terpancing isu karena tidak berpotensi tsunami.

Seorang warga Gunungsitoli, Nias, Desi Mendrofa mengaku sempat panik saat gempa terjadi. Meski diakuinya tidak terlalu lama, gempa bumi sudah beberapa kali terjadi dalam satu minggu ini. "Dalam satu minggu ini saja sudah empat kali terjadi gempa, semalam (Kamis malam, 5 Januari 2017) ada juga. Tapi enggak ada kabar mengenai kerusakan," Desi memungkasi.