Nasib Hiu Tutul Terdampar di Selat Madura

Hiu tutul itu diperkirakan memiliki panjang 5,5 meter dengan berat mencapai 1,5 ton.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 31 Mei 2017, 13:02 WIB
Diterbitkan 31 Mei 2017, 13:02 WIB
Nasib Hiu Tutul Terdampar di Selat Madura
Hiu tutul itu diperkirakan memiliki panjang 5,5 meter dengan berat mencapai 1,5 ton. (Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Gresik - Hiu tutul sepanjang 5,5 meter dengan berat mencapai 1,5 ton ditemukan nelayan Kampung Kroman, Gresik, pada Selasa siang, 30 Mei 2017. Menurut pengakuan nelayan setempat, hiu tutul tersebut dalam kondisi hidup saat ditemukan di tengah perairan Selat Madura.

Namun saat hendak ditarik menggunakan empat perahu, diketahui hiu tutul tersebut sudah dalam kondisi mati. Bejo yang juga ikut membantu proses evakuasi mengatakan dirinya beserta rekan-rekan nelayan sempat mengetahui kondisi hidup hiu tutul tersebut.

"Saat berusaha membawa ke darat, tali dari keempat perahu itu putus. Setelah kami lihat lagi, ternyata sudah mati hiu tutulnya," kata Bejo saat dikonfirmasi Liputan6.com, Selasa, 30 Mei 2017.

Ia berpendapat kemungkinan hiu tutul itu mati disebabkan faktor perubahan alam dan pendangkalan air laut. "Bisa jadi karena air laut yang semakin dangkal membuat cuaca panas di air. Jadi kemungkinan bisa karena hal itu," ujarnya.

Akibat dari terdamparnya hiu tutul tersebut, sejumlah warga memadati pantai pesisir utara Gresik. Anak-anak di kampung tersebut bahkan bermain-main dengan bangkai hiu tutul tersebut.

Pantauan Liputan6.com, para nelayan dibantu warga hingga saat ini masih berusaha membawa bangkai tersebut ke daratan. Belum ada petugas berwenang memasang garis pembatas agar warga tidak terlalu dekat dengan bangkai hiu tutul tersebut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya