Liputan6.com, Karangasem - Aksi pencurian ternak milik warga yang mengungsi seiring gejolak Gunung Agung mulai terjadi. Gubernur Bali, Made Mangku Pastika, mendapat laporan beberapa waktu lalu sempat ada upaya pencurian yang berhasil digagalkan.
‎"Saya dengar kemarin ada percobaan pencurian ternak dari krama lain. Tolong jangan mengambil kesempatan dalam situasi seperti ini," kata Pastika saat mengunjungi pengungsi di GOR Swecapura, Jumat (29/9/2017)
Pastika memberanikan diri berkeliling masuk ke zona merah Gunung Agung. Ia melihat sendiri rumah-rumah warga sudah sepi lantaran ditinggal mengungsi.
Advertisement
Baca Juga
"Saya lihat rumah-rumah yang ditinggal sepi. Karena pengin tahu. Kita keliling-keliling tadi, lihat situasi tadi," ujar Pastika.
Lantaran ditinggal mengungsi, hal itu mudah mengundang aksi pencurian. Ia mengimbau semua pihak untuk tak memanfaatkan situasi kesempitan orang lain untuk mengail keuntungan.
"Saya imbau, kasihan jangan dicurilah. Jangan mengotori semangat kemanusiaan. Dalam hal ini kita hanya bisa mengimbau, jaganya enggak mungkin terus-terusan, kan? Polisi jaga di situ juga ketar-ketir," katanya.
Untuk itu ia mengimbau agar warga yang berada di zona aman Gunung Agung untuk tak ikut-ikutan mengungsi. Terus bertambahnya pengungsi lantaran warga yang berada di zona aman ikut mengungsi.