MK Kabulkan Sebagian Gugatan Terkait UU Cipta Kerja, Perubahan Pentingnya?

Si Jago Merah Musnahkan Kampung Adat Tarung di Sumba Barat

Sebanyak 28 rumah dan dua rumah ibadah penganut kepercayaan Marapu di Kampung Adat Tarung, Sumba Barat, NTT, ludes dilalap api.

oleh Ola Keda diperbarui 08 Okt 2017, 18:06 WIB

Diterbitkan 08 Okt 2017, 18:06 WIB

Sebanyak 28 rumah dan dua rumah ibadah bagi warga penganut kepercayaan Marapu di Kampung Adat Tarung, Kelurahan Sobabwawi, Kecamatan Loli, Sumba Barat, NTT, ludes dilalap api. (Liputan6.com/Ola Keda)

Liputan6.com, Sumba Barat - Kebakaran melanda Kampung Adat Tarung, Kelurahan Sobabwawi, Kecamatan Loli, Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur, Sabtu, 7 Oktober 2017, sekitar pukul 16.00 Wita. Amukan si jago merah menghanguskan 28 rumah dan dua rumah ibadah bagi warga penganut kepercayaan Marapu.

"Dua rumah ibadah itu Uma Kabubu dan Uma Wano Kalada, tempat suci masyarakat yang menganut kepercayaan Marapu," ucap Kapolres Sumba Barat, AKBP Mohamad Erwin, kepada Liputan6.com, Minggu (8/10/2107).

Menurut dia, dari keterangan saksi, sumber api berasal dari rumah milik Welem Wolu. Warga sempat berupaya memadamkan api, tetapi gagal karena seluruh rumah adat beratap alang-alang.

Sebanyak 28 rumah dan dua rumah ibadah bagi warga penganut kepercayaan Marapu di Kampung Adat Tarung, Kelurahan Sobabwawi, Kecamatan Loli, Sumba Barat, NTT, ludes dilalap api. (Liputan6.com/Ola Keda)

"Api cepat merambat ke rumah lain karena atapnya alang-alang," ujar Mohamad.

Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran di Kampung Adat Tarung, Sumbawa Barat. Sejauh ini, polisi masih mengusut penyebab kebakaran tersebut.

Saksikan video pilihan berikut ini: