Keren, Pelajar SD di Purwakarta Bahu-membahu Bedah Rumah Warga

Uang untuk membedah rumah warga yang sudah lapuk diperoleh pelajar Purwakarta dari menjual beras yang dikumpulkan.

oleh Abramena diperbarui 09 Okt 2017, 18:30 WIB
Diterbitkan 09 Okt 2017, 18:30 WIB
Keren, Pelajar SD di Purwakarta Bahu-membahu Bedah Rumah Warga
Uang untuk membedah rumah warga yang sudah lapuk diperoleh pelajar Purwakarta dari menjual beras yang dikumpulkan. (Liputan6.com/Abramena)

Liputan6.com, Purwakarta - Setelah menerapkan skema pembagian beras oleh pelajar dari keluarga mampu kepada pelajar dan warga kurang mampu yang tinggal di sekitar sekolah, pelajar Purwakarta kembali membuat terobosan dengan berhasil memperbaiki rumah salah seorang warga.

Kegiatan itu merupakan wujud program Kemis Welas Asih atau Kamis Hari Kasih Sayang yang digagas oleh Bupati Purwakarta untuk membentuk karakter "Silih Asah, Silih Asih, Silih Asuh" pada pelajar.

Acara bedah rumah itu dilaksanakan oleh siswa SDN 1 GunungKarung, Kecamatan Maniis. Sebelumnya, mereka mengumpulkan beras lalu menjualnya. Hasil yang didapat ditambah dana sumbangan pelajar dan para guru kemudian diberikan kepada keluarga tidak mampu untuk memperbaiki rumah

"Alhamdulillah kita jadi semangat juga melihat antusiasme anak-anak. Uangnya digunakan untuk bedah rumah Ibu Enung. Rumah beliau tepat di depan sekolah ini," kata Yayan Rusyana selaku Kepala Sekolah SDN 1 Gunung Karung Purwakarta saat ditemui di kantornya, Senin (9/10/2017).

Berdasarkan pantauan, rumah yang dimaksud oleh Yayan,terlihat lapuk dimakan usia. Ibu Enung diketahui tinggal sebatang kara di rumah yang tiang penyangganya hampir habis dimakan rayap. 

"Ini juga bertahap. Secara periodik, kita lakukan perbaikan di setiap bagian rumah Ibu Enung. Sampai saat ini progress-nya baru 40 persen, kita targetkan sebentar lagi selesai," katanya menambahkan.

Yayan mengungkapkan dana yang sudah digunakan untuk renovasi rumah Ibu Enung sebesar Rp 2,5 juta. Dana tersebut berasal dari pelajar sekaligus sumbangan kepala sekolah dan para guru. Jumlah itu telah dibelikan kusen dan bilik bambu yang baru untuk membedah rumah.

Ditemui di rumahnya, Ibu Enung (50) tidak mampu menyembunyikan kebahagiaan karena rumah tuanya diperbaiki. Warga Kampung Cidahu, Desa Tegal Datar, Kecamatan Maniis itu berterima kasih kepada segenap civitas akademika SDN 1 Gunung Karung.

"Emak cuma bisa berterima kasih karena rumah emak sudah diperbaiki. Hatur nuhun pisan ka sadayana (terima kasih kepada semuanya-red)," ujarnya.

Saksikan video pilihan berikut ini:

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya