Jelang Pernikahan Kahiyang, Begini Simulasi Pengamanan Tamu VIP

Liputan6.com, Solo - Hari pernikahan Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution kian dekat. Pengamanan pun disiapkan untuk kelancaran pernikahan putri Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.

Petugas keamanan gabungan TNI dan Polri menggelar simulasi pengamanan pernikahan Kahiyang Ayu-Bobby, Rabu (25/20/2017). Rencananya, saat acara pernikahan, jumlah petugas keamanan yang dikerahkan sebanyak 3.000 personel.

Pantauan Liputan6.com, sejumlah personel gabungan TNI dan Polri mengikuti apel simulasi pengamanan pernikahan putri Jokowi di parkiran Stadion Manahan, Solo. Selain itu, apel pengamanan tersebut juga diikuti petugas dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo.

Simulasi pengamanan tersebut meliputi geladi pengawalan kepada keluarga calon mempelai laki-laki, pengamanan petugas penghulu, dan iring-iringan rombongan Wakil Presiden. Selanjutnya, iring-iringan mobil pengawalan dari Stadion Manahan itu menuju lokasi pernikahan di Graha Sabha Buana di Jalan Letjen Suprapto, Sumber, Solo.

Wakil Kepala Polresta (Waka Polresta) Solo AKBP Andi Rifai mengatakan, simulasi pengamanan digelar sebagai persiapan prosesi pernikahan pada 8 November mendatang. Simulasi tersebut meliputi saat pengawalan mulai keluar dari hotel hingga saat prosesi pernikahan di Graha Sabha Buana, yang menjadi lokasi pernikahan.

"Jadi, gladi ini dilakukan secara real time sesuai dengan kondisi pada saat prosesi pernikahan berlangsung," ucap dia usai memimpin apel simulasi pengamanan di area parkir Stadion Manahan, Solo.

Adapun 3.000 personel yang dikerahkan untuk pengamanan pernikahan Kahiyang Ayu-Bobby berasal dari berbagai satuan Polri dan TNI. "Kalau untuk simulasi pagi ini kekuatannya belum full, tapi nanti pada saat hari H jumlah personel yang kita plot sekitar 3.000," sebutnya.

Untuk pelaksanaan simulasi pengamanan pernikahan Kahiyang Ayu-Bobby, jalan di sekitar Graha Sabha Buana ditutup untuk lalu-lalang kendaraan umum. Selain itu, sejumlah petugas kepolisian dan militer dengan senjata lengkap berjaga di sekitar gedung tersebut.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Sebelumnya, ratusan warga Solo didukung Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) setempat membagikan nasi tumpeng "Kenduri Cinta" untuk kelancaran pernikahan Kahiyang Ayu-Muhammad Bobby Nasution di acara CFD Jalan Slamet Riyadi, Minggu, 22 Oktober 2017.

Acara yang menyediakan belasan tumpeng tersebut, diawali dengan doa bersama agar resepsi pernikahan putri Presiden Jokowi, Kahiyang-Bobby berjalan lancar, aman, dan kondusif.

Menurut Ketua HPRI Kota Surakarta, Abdullah Suwarno, warga Solo berharap agar resepsi pernikahan Kahiyang Ayu-Bobby berjalan aman, nyaman, dan kondusif. Resepsi akan berlangsung di Graha Saba Buwana pada 8 November mendatang.

"Kami sangat mendukung tumpengan warga Solo dalam rangka Bapak Presiden mantu ini, berharap perjalan aman dan tertib," kata Abdullah, dilansir Antara.

Dia mengatakan, pihaknya juga melibatkan para siswa, sekolah kejuruan, dan sekolah tinggi di Solo. Ia juga menyampaikan, acara Bapak Presiden mantu sangat berdampak luar biasa bagi pengusaha perhotelan dan restoran di bawah naungan PHRI di Solo.

"Dari kami dengan anggota sebanyak 160 pengusaha hotel dan restoran di Solo," katanya.

Menurut dia, dampak dari rencana pernikahan Kahiyang-Bobby di Solo, rata-rata hotel di Solo, sudah banyak yang dipesan. Jumlah pemesan hotel baik bintang tiga hingga lima rata-rata sudah sekitar 80 hingga 90 persen.

"Bahkan, ada beberapa hotel kamarnya sudah habis dipesan atau 100 persen dipesan saat acara resepsi," katanya.

Winarni (40), salah satu pengunjung CFD di Solo, mengatakan dirinya bersama keluarga berharap resepsi Kahiyang-Bobby berjalan lancar dan aman.

"Pada acara resepsi tentunya Solo akan dikunjungi banyak orang baik tamu undangan VIP dan VVIP. Solo akan semakin terkenal tidak hanya di Indonesia, tetapi juga sampai mancanegara," ujarnya.