Pemkot Solo Imbau Pelajar Pakai Onthel daripada Naik Sepeda Motor

Pemkot Solo berjanji menyediakan fasilitas yang nyaman bagi pengguna sepeda untuk mengurangi kecelakaan lalu lintas.

diperbarui 26 Feb 2018, 20:00 WIB
Diterbitkan 26 Feb 2018, 20:00 WIB
Sepeda Onthel
Anggota komunitas pesepeda beradu cepat menggunakan bakiak sambil menuntun sepeda pada Pencanangan Kota Solo Nyaman untuk Pesepeda di kawasan Ngarsopuro, Solo, Minggu (25/2/2018). (Nicolous Irawan/JIBI/SOLOPOS)

Solo - Banyaknya siswa yang menunggangi kendaraan pribadi tanpa Surat Izin Mengemudi (SIM) menjadi perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Solo. Untuk itu, pemkot melalui Dishub Solo mengimbau siswa yang belum mendapat SIM untuk menggunakan sepeda onthel ke sekolah.

Imbauan itu disampaikan Kepala Dishub Solo Hari Prihatno saat mencanangkan Solo sebagai kota nyaman bersepeda di area car free day (CFD) Jalan Slamet Riyadi, Ngarsopuro, Minggu, 25 Februari 2018.

"Menggunakan sepeda ke sekolah bisa menjadi solusi terbaik bagi siswa yang belum mempunyai SIM. Kami mendorong kepada orangtua siswa untuk mendukung program Pemkot melarang siswa di bawah 17 tahun menggunakan sepeda motor ke sekolah," ujar Hari kepada Solopos.com.

Hari menjelaskan bayak sisi positif yang didapat dengan pencanangan Kota Solo nyaman bersepeda. Sisi positif tersebut adalah mengurangi polusi udara di Kota Bengawan, mengurangi kemacetan, dan menghindarkan pelajar dari kecelakaan lalu lintas (lakalantas).

"Warga bisa memanfaatkan sepeda saat pembangunan flyover dimulai pada awal Maret nanti. Kami tidak akan berhenti sampai di sini untuk mengajak warga Solo menggunakan sepeda dalam beraktivitas setiap hari," kata dia.

 

Baca berita menarik lainnya dari Solopos.com di sini. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Perbaikan Infrastruktur untuk Pesepeda

sepeda onthel
Para penggemar sepeda onthel akan mengunjungi kota Yogyakarta dan berpartisipasi dalam acara Jogja Republik Onthel (JRO) 2017. (Foto: Yanuar H)

Dishub Solo menggandeng komunitas sepeda onthel di Solo untuk berkampanye menggunakan sepeda di kalangan pelajar saat berangkat ke sekolah. Respons pelajar sangat baik dengan mengikuti ajakan Pemkot Solo naik sepeda ke sekolah.

"Kami melihat pelajar yang berangkat ke sekolah menggunakan sepeda belum banyak. Dishub meminta dukungan kepada Disdik [Dinas Pendidikan] dan orang tua agar memfasilitasi pelajar yang menggunakan sepeda ke sekolah," kata dia.

Pemkot segera memperbaiki infrastruktur dan menambah sarana dan prasarana (Sarpras) berupa rambu khusus jalur sepeda di Solo. Pemkot optimistis kalau infrastruktur di jalur sepeda selesai diperbaiki akan menarik banyak pelajar untuk menggunakan sepeda ke sekolah.

Ketua Komunitas Sepeda Onthel Lawas Solo, Didik Santosa, juga mengajak siswa mengendarai sepeda ke sekolah. Ia mencontohkan Senin pekan lalu pihaknya mendatangi SMPN 11 Solo untuk menyosialisasikan jalur sepeda.

"Kami menerima banyak anggota baru setelah rutin menggelar sosialisasi bersepeda ke sekolah. Pemkot diharapkan segera memperbaiki jalur sepeda yang rusak agar lebih banyak lagi warga yang tertarik menggunakan sepeda," kata dia.

Simak video pilihan berikut ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya