Berburu Bakso dan Durian di Acara HUT Malang

Akan ada lebih dari 10.000 durian unggulan dan ratusan pedagang bakso dan mi yang siap memeriahkan festival Mi dan Bakso, Mendem Durian.

diperbarui 13 Apr 2018, 06:31 WIB
Diterbitkan 13 Apr 2018, 06:31 WIB
Festival Durian Bakso dan Mi, Bakal Meriahkan HUT 104 Kota Malang
Beberapa pedagang durian sudah menempati jalan Gajahmada Kota Malang, (Imadudin M/TIMES Indonesia)

Malang - Bagi pecinta bakso dan durian, harus catat agenda akhir pekan di Malang. Ada Festival Mi dan Bakso, Mendem Durian di jalan Gajahmada, Kota Malang, Jawa Timur.

Acara ini digelar untuk menyemarakkan peringatan HUT ke 104 Kota Malang. Festival tersebut dilaksanakan mulai hari ini, Jumat (13/4/2018) hingga 15 April 2018.

Dari pantauan Times Indonesia, lokasi jalan yang terletak di antara Balai Kota Malang dan Kantor DPRD Kota Malang, sudah terlihat ramai, Kamis, 12 April 2018, kemarin. Terlihat sejumlah pedagang duren sudah berdatangan dan menata durian.

Meski baru penataan, para pedagang durian sudah menarik minat beberapa masyarakat Kota Malang yang melintas.

Salah satu pedagang asal Pasuruan, Solihan mengatakan membawa durian dari tempatnya Lumbang, Pasuruan. Ia mengaku hanya membawa sekitar 300 buah durian untuk mengikuti festival ini.

"Saya bawa sedikit dari Pasuruan, karena durian dari petani sudah tak banyak lagi," katanya.

Sebagai informasi, nantinya akan ada lebih dari 10.000 durian unggulan dan ratusan pedagang bakso dan mi yang siap memeriahkan festival Mi dan Bakso, Mendem Durian ini. Selain itu, festival yang akan berlangsung mulai 09.00 hingga 23.00 WIB, HUT ke 104 Kota Malang juga akan dimeriahkan berbagai hiburan musik.

 

Baca juga berita menarik lainnya di Timesindonesia.co.id.

Festival 96 Jam Nonstop

Festival Durian Kota Batu Berlangsung 96 Jam Non Stop
Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko menikmati buah durian di Festival Durian, Kamis (22/3/2018) malam di Pasar Parkiran, Kota Batu. (Ferry/TIMES Indonesia)

Sebelumnya pernah digelar festival durian yang bertajuk Festival Durian di Kota Batu, Jawa Timur. Pertama kali digelar, pesta buah bernama latin Durio zibethinus ini berlangsung 96 jam nonstop atau empat hari berturut-turut di kompleks Pasar Parkiran.

Informasi yang dihimpun Times Indonesia, festival durian yang diikuti sekitar 100 stand ini, diharapkan menjadi daya tarik pengunjung atau wisatawan, khususnya para penggemar durian.

Ketua Asosiasi Pedagang Buah Durian, Samsul Hidayat mengatakan, meski persiapan terbilang mepet, tetapi partisipasi pedagang dalam festival cukup tinggi.

Para pedagang durian datang dari berbagai wilayah, di antaranya Malang Raya, Pasuruan, Trenggalek, dan Bali. Aneka macam durian disuguhkan, dengan harga kisaran Rp 20 ribu hingga ratusan ribu rupiah.

Samsul menambahkan, selama 96 jam, sejak 22 hingga 25 Maret 2018, stand pedagang durian siap menanti para pengunjung yang ingin menikmati durian.

Festival Durian yang baru kali pertama di Kota Batu itu diselenggarakan oleh Pemuda Pancasila Kota Batu.

"Akhirnya ada festival durian di Kota Batu," ujar Dewanti Rumpoko, Wali Kota Batu saat membuka festival secara resmi, Kamis malam, 22 Maret 2018.

Dewanti bahkan menginginkan festival bisa digelar setiap musim buah durian.

 

Simak video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya