Dalam 3 Hari, Bandung Kumpulkan Rp 1,3 Miliar untuk Bantuan Gempa Lombok

Rencananya, bantuan untuk penanganan gempa Lombok akan diserahkan ke Gubernur Nusa Tenggara Barat dan tim relawan.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 13 Agu 2018, 08:30 WIB
Diterbitkan 13 Agu 2018, 08:30 WIB
Gempa Lombok
Kondisi RSUD Tanjung Lombok Utara yang mengalami kerusakan 90 persen akibat gempa Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Minggu, 5 Agustus 2018. (Foto: Liputan6.com/Fitri Haryanti Harsono)

Liputan6.com, Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil berencana akan ke Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada Selasa (14/8/2018) atau Kamis (16/8/2018) mendatang untuk menyerahkan bantuan kepada korban bencana gempa.

"Saya lagi cari waktu antara hari Selasa atau Kamis akan ke Lombok untuk memberikan bantuan kemanusiaan," ujar Emil, panggilan akrabnya, di Bandung, Minggu (12/8/2018).

Rencananya, bantuan akan diserahkan ke Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi dan tim relawan. Saat ini, kata Ridwan, telah terkumpul dana sebesar Rp1,3 miliar.

"Hanya dalam waktu tiga hari menggalang dana, Kota Bandung mampu mengumpulkan sekitar Rp 1,3 miliar. Targetnya Rp 1 miliar itu untuk 30 hari. Tetapi alhamdulillah dalam waktu tiga hari terkumpul Rp 1,3 miliar," ucapnya.

Menurut Ridwan, pencapaian tersebut memanfaatkan media sosial, kegiatan positif dan solidaritas untuk membantu kemanusiaan. Semuanya berjalan cepat dan lancar. 

"Penggalangan dana kemanusiaan warga Bandung luar biasa, via online menyumbangkan dana. Ini adalah solidaritas rasa cinta kepada masyarakat Lombok," tuturnya. 

"Itulah kemanusiaan. Pengumpulan secepat ini tidak akan terjadi tanpa digital. Itulah media sosial jika digunakan positif seperti penggalangan dana ini," ujar Ridwan Kamil.

Simak video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya