Serunya Balap Becak di Bandung, Ajang Abang Becak Bergembira

Liputan6.com, Bandung Puluhan tukang becak di Kota Bandung mengikuti lomba balap becak untuk memeriahkan HUT ke-73 RI. Setiap peserta harus melewati babak penyisihan dengan bertanding satu lawan satu melewati lintasan 400 meter.

Acara ini digelar Rukun Warga (RW) 08 Kelurahan Citarum di Jalan Citarum-Cisangkuy, Bandung, Jumat (17/8/2018). Lomba Becak Racing 2018 yang rutin digelar setiap peringatan Dirgahayu RI tersebut diikuti sekitar 53 tukang becak dari berbagai daerah di Bandung.

Setiap peserta harus melewati penyisihan dengan tanding per grup yang terdiri dari 4 penarik becak. Mereka melintasi lintasan lurus dan berkelok sepanjang 400 meter. Lokasi balapan merupakan jalan raya yang ditutup khusus hanya untuk balapan becak dari pukul 13.00 WIB hingga 15.00 WIB.

Setiap peserta harus mengalahkan lawannya untuk bisa terus bertanding dari babak penyisihan hingga babak final. Dalam balapan ini, penarik becak menggunakan langsung becak yang biasa ditungganginya.

Para penarik becak dibagi ke dalam dua kelas yaitu usia 50 tahun ke atas dan 50 tahun ke bawah.

Aksi balap becak ini juga menjadi tontonan menarik bagi ratusan warga yang tinggal di kawasan Citarum. Dalam turnamen ini, para pemenang akan mendapat uang tunai ratusan ribu rupiah, kaus dan topi.

Penggagas kegiatan Becak Racing 2018, Alfi Setianto (69) mengatakan, ajang balapan becak ini rutin digelar sejak belasan tahun silam. Tujuannya adalah untuk memanusiakan tukang becak di hari kemerdekaan.

"Selama ini kita kan selalu merayakan kemerdekaan, bergembira dan merasa kita sudah bebas dari penjajaahan. Tapi nyatanya masih ada masyarakat yang termarjinalkan mereka masih sibuk cari uang. Nah, kita ingin merasakan merdeka, bergembira bersama dengan dimanusiakan," kata Alfi.

Dengan ikut serta lomba balap becak ini, panitia juga menberikan uang tunai kepada seluruh pebecak.

"Ya mereka kan tidak naik setengah hari, jadi kita kasih uang semuanya," ujarnya.

Menurut Alfi, jumlah peserta dibatasi. Namun semuanya berasal dari Bandung. "Tujuannya, kita ingin menyenangkan abang-abang becak," ucapnya.

Simak video pilihan berikut ini:

Sebelum dihelatnya perlombaan, para penarik becak melakukan konvoi. Aksi konvoi dilakukan mulai dari Jalan Citarum ke Jalan Diponegoro lalu melalui Jalan Cisangkuy dan kembali ke Jalan Citarum.

Pemandangan ini sempat menjadi perhatian pengendara di ruas jalan yang dilalui konvoi.

Sementara itu salah satu pebecak, Parikin (46) mengaku senang kegiatan balap digelar setiap tahunnya.

"Dapat enggak dapat juara semuanya senang. Kita juga jadi saling mengenal," ungkapnya.

Penarik becak lainnya, Ade (56), mengatakan kegiatan balap ini menjadi ajang hiburan. Meski harus libur ia merasakan lomba ini terasa manfaatnya bagi dirinya.

"Lumayan kita bisa senang sama-sama," ujarnya.