Hujan Lebat, Banjir dan Longsor Terjang Sigi Sulteng

Terdapat 18 titik longsor, sehingga butuh waktu untuk menormalkan kembali jalur jalan provinsi yang menghubungkan Kota Palu dengan empat kecamatan di Kabupaten Sigi tersebut.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Okt 2018, 21:03 WIB
Diterbitkan 21 Okt 2018, 21:03 WIB
Banjir
Ilustrasi Foto Banjir (iStockphoto)​

Liputan6.com, Sigi - Desa Salua, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah diterjang banjir pada Minggu petang.

Informasi yang dihimpun Minggu (21/10/2018) malam menyebutkan, banjir terjadi sore hari akibat hujan lebat mengguyur wilayah itu beberapa hari terakhir ini.

Sungai yang ada di Desa Salua juga membawa lumpur dan limbah kayu meluap dan menghajar permukiman warga.

Banyak rumah warga yang berada di sekitar sungai itu terendam lumpur dan potongan-potongan kayu yang diduga berasal dari hulu sungai seperti dilansir Antara.

Belum ada konfirmasi soal rumah warga yang rusak akibat banjir tersebut. Namun jalan antara Salua-Sadaunta juga putus total akibat tanah longsor.

Terdapat 18 titik longsor sehingga butuh waktu untuk menormalkan kembali jalur jalan provinsi yang menghubungkan Kota Palu dengan empat kecamatan di Kabupaten Sigi tersebut.

Seorang anggota Brimob Polda Gorontalo Wiwin yang dihubungi di lokasi banjir membenarkan kejadian itu.

Ia menjelaskan ada sebanyak 13 titik longsor yang cukup parah.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya