Gunung Semeru Berkabut, Pendakian Hanya Sampai Kalimati

Gunung setinggi 3.676 meter di atas permukaan laut itu terpantau berkabut pada Selasa (30/10/2018)

diperbarui 30 Okt 2018, 14:36 WIB
Diterbitkan 30 Okt 2018, 14:36 WIB
Gunung Semeru
Foto: Dok. Tim Ekpedisi 7 Summits in 100 Days.

Malang - Aktivitas Gunung Semeru berada di level II atau waspada. Kondisi ini membuat para pendaki disarankan hanya sampai Kalimati. Apalagi gunung setinggi 3.676 meter di atas permukaan laut itu terpantau berkabut pada Selasa, (30/10/2018).

Berdasarkan pantauan Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), gunung yang terletak di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang itu mengalami kabut 0-II hingga 0-III.

"Asap kawah tidak teramati," ujar Kepala Balai Besar TNBTS John Kenedie, seperti dikutip dari laman Jawapos.

Gunung Semeru mengalami letusan sebanyak 47 kali dengan kekuatan 12-26 mm amplitudo. Durasinya cukup singkat. Yakni, sekitar 40-105 detik. Saat ini, Gunung Semeru berstatus waspada.

"Untuk masyarakat disarankan tidak melakukan aktivitas 4 km dari puncak, dikawatirkan ada awan panas yang sewaktu-waktu bisa terjadi," imbau John.

Sementara bagi masyarakat yang bermukim di dekat bantaran Sungai Besuk Bang, Kembar, Kobokan dan Besuk Sat, harus selalu waspada terhadap bahaya banjir.

"Dikhawatirkan di puncak terjadi hujan lebat," pesan John.

Baca juga berita Jawapos.com lainnya di sini.

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya