Menjala Ikan, Warga Jambi Tewas Tersambar Petir

Di tengah guyuran hujan yang deras, WA bersama kedua temannya masih asyik menjala ikan di Kelurahan Jembatan Mas Kabupaten Batanghari Jambi.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Jun 2019, 13:00 WIB
Diterbitkan 12 Jun 2019, 13:00 WIB
Mengerikannya Sambaran Petir Saat Badai di Jerman
Sambaran petir selama badai terlihat di langit di atas Dresden, Jerman (10/6/2019). (AFP Photo/dpa/Germany Out/Robert Michael)

Liputan6.com, Jambi - Niat untuk menangkap ikan dengan jala, malah membuat WA (48), warga Kabupaten Batanghari Provinsi Jambi harus meregang nyawa. Korban meninggal dunia usai tersambar petir di tengah hujan yang lebat.

Peristiwa ini terjadi pada hari Selasa (11/6/2019) sekitar pukul 14.15 WIB. Di tengah guyuran hujan yang deras, WA bersama kedua temannya masih asyik menjala ikan di Kelurahan Jembatan Mas Kabupaten Batanghari Jambi.

WA merupakan warga Dusun Rasau, Kelurahan Jembatan Mas, Kecamatan Pemayung Kabupaten Batanghari Jambi.

Saat petir menyambar WA, tubuh korban langsung terjatuh. Sedangkan kedua temannya yang selamat dari sambaran petir, langsung terkaget melihat kondisi WA.

Kedua teman korban langsung membawa ke puskesmas terdekat. Namun nyawa korban tidak terselamatkan lagi.

Camat Pegayum Kecamatan Batanghari Jambi Muhammad Amin mengatakan, jenasah korban sudah dibawa pulang keluarga ke rumah duka dan dimakamkan seusai salat Magrib.

"Korban berprofesi sebagai petani dan buruh penyadap karet, memang korban sering menjala ikan bersama teman-temannya. Saat ini kedua teman korban masih mengalami trauma," ujarnya.

Kasus serupa juga melanda Suhartini (38), warga RT 09 Desa Tebing Tinggi Kecamatan Pemayung Kabupaten Batanghari Jambi. Insiden tersebut juga bersamaan dengan tersambarnya WA di lokasi berbeda.

Meskipun belum diketahui bagaimana kronologi Suhartini tersambar petir, namun nyawa korban bisa diselamatkan.

Usai tersambar petir, Suhartini langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Muarabulian Jambi.

 Simak video pilihan berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya