Peminat Bus Gratis ke Bandara Kertajati Membludak, Damri Kerahkan Bus Bantuan

Para pengguna jasa bus Damri telah mamadati pool yang berada di Jalan Kebon Kawung, Kota Bandung, pada Senin (1/7/2019). Pihak pengelola bahkan harus mengeluarkan bus tambahan untuk mengangkut calon penumpang.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 02 Jul 2019, 04:00 WIB
Diterbitkan 02 Jul 2019, 04:00 WIB
Bus Damri Bantuan
Pihak Damri mengeluarkan bus bantuan untuk mengangkut calon penumpang dari Pool di Bandung ke Bandara Kertajati. (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Liputan6.com, Bandung Para pengguna jasa Bus Damri telah memadati pool yang berada di Jalan Kebon Kawung, Kota Bandung, pada Senin (1/7/2019). Pihak pengelola bahkan harus mengeluarkan bus tambahan untuk mengangkut calon penumpang.

Seperti diketahui, mulai Senin diberlakukan pengalihan penerbangan domestik khususnya luar Jawa dari Bandara Internasional Husein Sastranegara Bandung ke Bandara Kertajati, Majalengka.

Pada hari pertama kebijakan pengalihan tersebut, Damri yang memberikan layanan bus gratis mulai mengantarkan penumpang baik yang bertolak dari Bandung maupun ke Bandara Kertajati.

Calon penumpang hanya perlu menunjukkan nomor tiket atau kode booking penerbangan. Meski begitu, tarif gratis ini hanya berlaku selama satu bulan.

Koordinator BIJB Pool Damri, Ryan P mengatakan, pihaknya menyediakan lima unit bus bersubsidi dengan isi kapasitas 39 penumpang. Semua unit bus tersebut baru.

"Angkutan bersubsidi jumlahnya lima unit, kita antar seharinya dengan estimasi sekali jalan yaitu 39 orang," kata Ryan ditemui di Pool Damri, Jalan Kebon Kawung yang berhadapan dengan Stasiun Bandung.

Pada hari pertama atau Senin dini hari pukul 01.00 WIB, Ryan mengatakan calon penumpang bus sudah mendatangi pool. Bahkan jumlahnya mencapai 236 orang.

"Karena penumpang yang jumlahnya membludak sampai tadi pukul 2 pagi ada 236. Kita akhirnya keluarkan bus bantuan," ujarnya.

Ryan mengatakan, lonjakan penumpang wajar terjadi mengingat hari pertama pelaksanaan pengalihan penerbangan domestik dari Bandara Husein Sastranegara. Untuk itu, pihaknya melakukan upaya maksimal untuk memberikan pelayanan.

"Yang sbelumnya pelayanan satu bus setuap dua jam pemberangkatan, sekarang Damri mempersipkan bus bantuan empat unit untuk melayani lonjakan penumpang pada saat keberangkatan. Kami juga selalu lakukan evaluasi bagaimana cara meningkatkan pelayanan kepada penumpang," kata Ryan.

Simak video pilihan berikut

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya