Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Dapat Gelar Doktor Honoris Causa dari ITB

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mendapat penghargaan gelar Doktor Honoris Causa dari Institut Teknologi Bandung (ITB).

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 16 Jan 2020, 11:13 WIB
Diterbitkan 16 Jan 2020, 11:13 WIB
Basuki Hadimuljono
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono memberikan pidato penghargaan gelar Doktor Honoris Causa dari Institut Teknologi Bandung (ITB). (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Liputan6.com, Bandung - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mendapat penghargaan gelar Doktor Honoris Causa dari Institut Teknologi Bandung (ITB). Pemberian penghargaan dilaksanakan di Aula Barat Kampus ITB, Kamis (16/1/2020).

ITB memberikan gelar doktor kehormatan kepada Basuki dalam bidang pengembangan, pembangunan, dan pengelolaan infrastruktur, khususnya dalam bidang sumber daya air dan infrastruktur tahan gempa.

Pemberian gelar doktor kehormatan tersebut diberikan Rektor ITB Prof Kadarsah Suryadi pada Sidang Terbuka yang digelar ITB.

Ketua Tim Promotor Prof Ir Indratmo Soekarno mengatakan ITB memberikan gelar doktor kehormatan sebagai penghargaan dan penghormatan kepada seseorang yang telah terbukti memberikan sumbangan nyata, menonjol, dengan dampak luar biasa dalam memajukan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni bagi perkembangan kebudayaan bangsa dan kemanusiaan.

"Dengan pemberian gelar doktor kehormatan ini, ITB berharap dapat mendorong masyarakat dan bangsa Indonesia untuk berprestasi dan memberikan sumbangan bagi pengembangan iptek, seni atau kemanusiaan," kata Indratmo.

Indratmo mengatakan, Menteri Basuki memiliki peranan sangat penting dalam bidang infrastruktur sumber daya air dan infrastruktur tahan gempa. Bahkan, Basuki dianggap telah berhasil menyelesaikan berbagai pembangunan infrastruktur yang sangat kompleks di dalam pelaksanaannya.

"Pembangunan infrastruktur ini selain meningkatkan pemerataan pembangunan dan mengurangi disparitas antarwilayah juga untuk meningkatkan perekonomian dan penciptaan lapangan kerja, serta meningkatkan daya saing bangsa," ujarnya.

Dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan tinggi, Basuki dinilai telah membangun berbagai infrastruktur di berbagai perguruan tinggi di Indonesia, termasuk beberapa infrastruktur yang telah dibangun di kampus ITB Jatinangor.

Selain itu, Basuki juga telah menerima beberapa tanda penghargaan dan pengakuan, termasuk dari ITB yaitu Ganesha Praja Manggala Bakti Adiutama ITB tahun 2017.

"Berdasarkan prestasi serta kontribusinya dalam bidang pembangunan, pengembangan dan pengelolaan infrastruktur di Indonesia, khususnya infrastruktur dalam bidang sumber daya air dan infrastruktur tahan gempa, tim promotor meyakini bahwa Dr Basuki Hadimuljono telah menghasilkan karya nyata, yang hasilnya telah dirasakan dalam peningkatan kesejahteraan bangsa Indonesia," kata Indratmo.

Selain itu, Indratmo mengungkapkan tim promotor berkesimpulan dan berkeyakinan Dr Basuki Hadimuljono, telah memenuhi ketentuan senat akademik ITB untuk menerima penghargaan gelar doktor kehormatan.

Sementara itu, Rektor ITB Kadarsah Suryadi, mengatakan penganugerahan ini juga dilaksanakan bertepatan dengan 100 tahun ITB sebagai institusi pendidikan tinggi teknik di Indonesia.

"Saya berharap penganugerahan gelar doktor kehormatan seperti yang diberikan kepada Bapak Dr. Basuki Hadimuljono ini dapat dijadikan contoh untuk generasi penerus, untuk menjadi pekerja yang profesional, birokrat yang ulet dan berdedikasi tinggi, maupun sebagai organisator yang tangguh sehingga mampu memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan bangsa," kata Kadarsah.

Simak video pilihan di bawah ini:

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya