Liputan6.com, Yogyakarta Gojek memberi pelajaran kepada istri dan anak mitra. Jangan langsung memaknai secara konotatif. Pelajaran yang diberikan Gojek berupa memasak dan Bahasa Inggris.
Melalui program Cerdik Berwirausaha bareng Gojek Swadaya, Gojek memberikan pelatihan memasak kepada istri mitra GoCar dan GoRide di Yogyakarta, Selasa (18/2/2020). Program ini juga dilakukan di kota lain dan telah menjangkau lebih dari 2.300 keluarga mitra di seluruh Indonesia.
Di Yogyakarta, pelatihan memasak diikuti 150 orang dan didampingi langsung oleh Ketua Indonesia Chef Association (ICA) DIY yang bekerja di Hotel Jambuluwuk Yogyakarta, Chef Anton Yanuar. Ia mengajarkan pembuatan fruit salad atau salad buah dan chicken drum stick.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Chef Anton, gaya hidup sehat sedang diminati dan penjual salad buah berpeluang dicari. Sementara, alasan mengajarkan chicken drum stick karena bahan mudah dicari dan murah.
“Hanya satu potong sayap setelah diolah menjadi bentuk yang berbeda dan bisa dijual lebih mahal,” ujarnya.
Kepada istri mitra, ia juga mengajarkan penyajian serta pengemasan makanan yang menarik.
Head Regional Corporate Affairs Gojek Region Jateng DIY, Arum K. Prasodjo, menuturkan Gojek mengkombinasikan metode pelatihan yang efektif dari Gojek Swadaya, fitur dalam ekosistem Gojek, dan menghadirkan tenaga pengajar yang kompeten di bidangnya.
“Dengan dibekali keahlian memasak, para istri mitra Gojek ini kemudian dapat bergabung menjadi mitra merchant GoFood agar mereka dapat mengembangkan bisnis dan keahliannya lebih jauh,” ucapnya.
Gojek juga akan melakukan pendampingan dan memberikan dukungan yang diperlukan selama tiga bulan setelah pelatihan. Harapannya, para peserta pelatihan kewirausahaan dapat terus maju dan lancar dalam berwirausaha.
“Gojek memberikan modal awal bagi 50 istri mitra pertama yang mendaftarkan menjadi mitra merchant GoFood sebesar Rp 500.000 per orang,” tutur Arum.
Terinspirasi Pelatihan Wirausaha Tahun Lalu
Kriswati, istri mitra GoCar Suroto, mengikuti pelatihan ini karena baru saja membuka warung kopi dan penyetan. Warung itu terinspirasi dari pelatihan Wirausaha dari Gojek pada Oktober 2019.
“Kemudian ditambah dengan pelatihan masak hari ini yang sangat membantu saya mengembangkan beragam menu di warung,” kata Kriswati.
Terlebih, pengajarnya adalah Chef Anton Yanuar yang sudah sering jadi juri lomba masakan dan chef hotel berbintang. Ia semakin bersemangat karena bisa membantu suami menambah penghasilan untuk keluarga.
Ia mengapresiasi program Gojek ini, terutama karena perusahaan punya perhatian besar untuk keluarga mitranya. Menurut Kriswati, pelatihan ini tidak berhenti hanya di materi dan praktik memasak.
“Ada sesi konsultasi dengan partner GoFood tentang tips berjualan, dan kami sekarang juga sudah terdaftar dan bisa berjualan di GoFood,” ujarnya.
Advertisement
Bahasa Inggris untuk Anak Mitra
Selain program pelatihan kewirausahaan, Gojek juga percaya kesejahteraan dapat terbantu bila mendapatkan akses ilmu pengetahuan. Oleh karena itu, Gojek memberikan akses kursus Bahasa Inggris untuk anak-anak mitra GoRide dan GoCar bernama Belajar Bareng Gojek Swadaya.
Gojek menggandeng Lembaga Bahasa Inggris ELTI Gramedia. Lembaga ini dipilih karena yang memiliki keahlian dalam pengajaran Bahasa Inggris yang kemudian juga membuatkan modul pembelajaran yang dinamakan GoEnglish.
Program ini sudah menyasar 300 anak mitra Gojek di Semarang, Solo, dan Yogyakarta. Gojek juga sedang mengembangkan program pembelajaran untuk bidang studi lainnya yang diperlukan oleh para anak Mitra Gojek.
Rani, anak mitra Gojek bernama Maria dan Adi, menjadi peserta kursus Bahasa Inggris yang diselenggarakan Gojek. Siswa kelas VI SD ini merasa terbantu dengan pembelajaran Bahasa Inggris.
“Kursus seminggu dua kali jadi lebih bisa memahami pelajaran Bahasa Inggris di sekolah,” kata Rani.