Liputan6.com, Malang - Temuan kasus pasien positif corona Covid-19 di Kota Malang bertambah satu. Seorang pasien ini berasal dari Jakarta dan sedang kuliah di Malang. Diduga, ia terpapar virus saat berada di Jakarta dan mulai mengalami gejala klinis begitu tiba di Malang.
Seorang pasien positif corona Covid-19 itu dirawat di RS Panti Waluya Sawahan Malang sejak 20 Maret. Hasil uji laboratoriumnya baru keluar hari ini. Riwayat pasien ini menunjukkan dia tidak pernah kontak dengan pasien positif Covid-19 lainnya.
Advertisement
Baca Juga
Kepala Bagiam Humas Pemkot Malang, Nur Widianto mengatakan, pasien lelaki ini tercatat sebagai warga DKI Jakarta. Di Kota Malang ia indekos karena sedang kuliah di salah satu perguruan tinggi di kota ini.
"Gejala klinis mengarah terjangkit Covid-19 dirasakannya sepulang dari Jakarta,” kata Nur Widianto di Malang, Minggu, 29 Maret 2020.
Widianto menambahkan, tidak mungkin pasien positif corona ini dirawat di daerah asalnya. Karena sudah berada di Malang, maka ia dirawat di kota ini sekaligus dinyatakan sebagai temuan kasus di Kota Malang.
"Bila nanti sudah sembuh, maka akan tetap diisolasi di sini dan masuk dalam data kami,” ujar Widianto.
Temuan kasus ini pun menggenapkan ada 4 pasien positif corona Covid-19 di Kota Malang. Namun 3 pasien di antaranya dinyatakan sudah sembuh lantaran hasil uji swab terakhir menunjukkan hasil negatif. Tapi ketiganya wajib isolasi mandiri.
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
simak video pilihan berikut
Kasus Corona di Malang
Keseluruhan kasus corona Covid-19 di Kota Malang sampai dengan Minggu, 29 Maret malam ada 4 pasien positif (3 pasien sudah sembuh). Kemudian ada 16 Pasien Dalam Pengawasan (PDP), rinciannya 2 meninggal dunia, 5 sehat dan 9 dalam perawatan.
Seluruh PDP itu belum keluar hasil uji laboratoriumnya. Sedangkan untuk Orang Dalam Pantauan (ODP) ada 165 orang. Dari seluruh jumlah ODP itu, 66 orang di antaranya sudah lewat masa pantau.
“”Kita patut bersyukur karena sebelumnya sudah tiga pasien positif sembuh. Tapi sekarang ada satu lagi dinyatakan positif,” kata Nur Widianto.
Pemerintah Kota Malang meminta warga selalu waspada serta patuh terhadap imbauan physical distancing atau jaga jarak fisik antar satu dengan lainnya. Serta social distancing atau tidak berada dalam kerumunan.
“Kami juga mengimbau warga mempertimbangkan lagi rencana pulang kampung. Lebih baik bertahan di tempat masing – masing demi keselamatan bersama,” ucap Widianto.
Advertisement