Tenaga Medis di Sumsel Positif Covid-19 Usai Kontak dengan Pasiennya

Jumlah pasien yang positif Corona Covid-19 di Sumsel bertambah menjadi total lima orang.

oleh Nefri Inge diperbarui 01 Apr 2020, 02:30 WIB
Diterbitkan 01 Apr 2020, 02:30 WIB
Mengintip Ruang Isolasi Pasien Virus Corona di RSUP Persahabatan
Aktivitas tim medis saat menangani pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona atau COVID-19 di ruang isolasi Gedung Pinere, RSUP Persahabatan, Jakarta Timur, Rabu (4/3/2020). Sebanyak 10 dari 31 pasien yang dipantau dan diawasi RSUP Persahabatan merupakan pasien rujukan. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Liputan6.com, Palembang - Dalam dua hari terakhir, kasus penularan virus Corona Covid-19 di Sumatera Selatan (Sumsel) terus meningkat.

Setelah dua orang pasien yang dirawat di Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang Sumsel, dinyatakan positif Corona Covid-19 setelah meninggal dunia.

Kali ini, ada tambahan tiga orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP), yang naik statusnya menjadi pasien positif Corona Covid-19.

Dari tiga orang pasien tersebut, salah satunya adalah tenaga medis yang bekerja di Kota Prabumulih Sumsel. Pasien 05 ini ternyata terjangkit Corona Covid-19 dari pasien 02 yang positif Corona Covid-19.

Juru bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 Sumsel Prof Yuwono mengungkapkan, ada total lima orang PDP di Sumsel yang terjangkit virus Corona Covid-19 tersebut.

“Pasien asal Kota Prabumulih ini merupakan tenaga medis. Dia awalnya merawat pasien kasus 02, yang telah meninggal dunia saat dirawat di Prabumulih beberapa waktu lalu,” katanya, Selasa (31/3/2020).

Sedangkan pasien 03 merupakan seorang pria berusia 62 tahun, yang berasal dari Kabupaten Ogan Komering Ulu OKU) Sumsel.

Pasien ini mempunyai riwayat perjalanan ke Ibu Kota Jakarta dan Kota Bogor Jawa Barat (Jabar). Untuk pasien kasus 04 berasal Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumsel, yang terjangkit Corona Covid-19 dari daerah terjangkit di luar Sumsel.

“Pasien kasus 03 dan 04, merupakan kasus impor atau terjangkit dari luar Sumsel. Sedangkan pasien 05 terjangkit karena transmisi lokal,” katanya.

Diungkapkan Juru bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 Sumsel Yusri, pasien 03 dan 04 merupakan warga biasa, hanya pasien 05 yang berprofesi sebagai tenaga medis.

“Ketiga pasien tersebut saat ini sedang dirawat di rumah sakit rujukan di RSMH Palembang. Kondisi ketiga pasien itu masih dalam keadaan stabil,” ujarnya.

 

Hasil Pemeriksaan Laboratorium

Ilustrasi Covid-19, virus corona
Ilustrasi Covid-19, virus corona. Kredit: Gerd Altmann via Pixabay

Untuk penentuan kasus positif Corona Covid-19 ini, berawal dari hasil uji Polymerase Chain Reaction (PCR) di Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang. Kemudian setelah hasil dinyatakan positif, sampel dikonfirmasi ulang ke Balitbangkes di Jakarta.

Ternyata hasil dari laboratorium Balitbangkes Jakarta dan BBLK Palembang sama. Baru pihaknya bisa memastikan ketiga pasien tersebut positif Corona Covid-19.

Dari data per tanggal 30 Maret 2020 lalu, jumlah total Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 958 orang dan PDP sebanyak 36 orang. Sebanyak 200 ODP sudah selesai melewati masa pemantauan dan 12 PDP selesai pengawasan dan diperbolehkan pulang.

Ada tiga kawasan penyumbang ODP terbanyak di Sumsel, yaitu 286 ODP dan 10 orang PDP dari Kota Palembang, 101 ODP dan 1 orang PDP dari Kabupaten Muara Enim, serta 87 ODP dan 3 orang PDP dari Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Sumsel.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya