Geger Pegawai Komdigi Jadi Beking Ribuan Situs Judi Online, Pengawasan Internal Lemah?

Nasib Nelayan Hilang Selama 7 Hari di Teluk Amurang Sulut

Tim gabungan sudah mencari hingga 5 mil dari titik perahu yang ditemukan masyarakat setempat.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 17 Apr 2020, 09:00 WIB

Diterbitkan 17 Apr 2020, 09:00 WIB

Upaya Tim Gabungan mencari nalayan yang hilang di Teluk Amurang, Kabupaten Minsel, Sulut.

Liputan6.com, Manado - Upaya mencari keberadaan Audy Mohede, nelayan yang hilang di Telur Amurang, Kabupaten Minahasa Selatan, Sulut, dilakukan tim gabungan dari Basarnas, polisi, dan warga setempat.

"Hingga hari ketujuh pencarian ini belum juga membuahkan hasil," ungkap Kepala Basarnas Manado, Suhri Sinaga, Kamis (16/4/2020).

Sinaga mengungkapkan, tim gabungan sudah mencari hingga 5 mil dari titik perahu yang ditemukan masyarakat setempat. Pencarian juga telah difokuskan di pinggiran pantai dan hutan bakau. Berbagai usaha juga telah dilakukan, seperti melibatkan 20 perahu nelayan untuk mencari korban.

"Namun Tim SAR Gabungan belum menemukan jejak korban," dia mengatakan.

Diketahui, Mohede menghilang sejak, Kamis, 9 April 2020. Rekannya sesama nelayan menemukan perahu yang digunakan Mohede, namun sang pemilik perahu tidak ada. Tim Basarnas kemudian bergerak mencari keberadaan nelayan tersebut.

"Mengingat sudah hari ketujuh upaya pencarian ini tapi tidak membuahkan hasil, operasi SAR ditutup dan dilanjutkan dengan pemantauan," ujar Sinaga.

Dia mengatakan, Pos SAR Amurang siap menerima laporan apabila adanya tanda-tanda atau jejak untuk menemukan nelayan yang hilang tersebut.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh potensi SAR, dan masyarakat setempat yang sudah berpartisipasi ikut membantu pencarian korban selama ini," ujarnya.