Penyetopan Karantina Corona Covid-19 Khusus Pemudik di Solo

Pemerintah Kota Solo akan segera menutup karantina bagi pemudik di Graha Wisata Niaga. Penutupan itu dilakukan karena masa kedatangan para pemudik untuk merayakan Lebaran telah rampung

oleh Fajar Abrori diperbarui 28 Mei 2020, 03:00 WIB
Diterbitkan 28 Mei 2020, 03:00 WIB
Wisma Karantina Pademangan
Pada Selasa (26/5/2020), Pemerintah menyiapkan Menara 8 dan 9 Wisma Karantina Pademangan untuk mengantisipasi lonjakan pasien WNI repatriasi yang datang dari berbagai negara. (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Liputan6.com, Solo - Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo akan menutup rumah karantina bagi pemudik nekat di Graha Wisata Niaga Solo pada pekan ini. Penutupan tersebut tak berlaku bagi rumah karantina Ndalem Joyokusuman, pasalnya tempat itu akan difungsikan untuk mengarantina bagi Orang dalam Pemantauan (ODP).

"Karantina Graha Wisata Niaga akan ditutup tanggal 29 Mei 2020 pagi. Ditutup karena karantina ini dulunya difungsikan untuk yang mudik," kata dia di Solo, Rabu 27 Mei 2020.

Dengan telah berlalu perayaan Idul Fitri sehingga para pemudik sudah tidak ada yang pulang kampung. Alhasil, rumah karantina yang sebagain besar dihuni para pemudik yang nekat pulang ke Solo bakal segera ditutup.

"Karantina di Graha Wisata ditutup, tapi kita masih menyiapkan karantina untuk yang dikategorikan ODP oleh Bu Ning (Kepala Dinkes Solo) setelah dicek dengan rapid test ini," ujar Wali Kota Solo yang akrab disapa Rudy.

Sementara itu, terkait jumlah penghuni karantina Graha Wisata Niaga, ia menyebutkan total mencapai 257 orang. Namun, dari jumlah tersebut yang telah dinyatakan lulus dan diperbolehkan pulang ke rumahnya masing-masing mencapai 201 orang. Para pemudik nekat ini wajib menjalani karantina selama 14 hari.

"Adanya karantina pagi pemudik ini efektif karena bisa mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus corona di Solo," sebutnya.

Selama menjalani masa karantina para pemudik juga mendapatkan pelayanan yang cukup bagus dari Pemkot Solo. Selain makan tiga hari, fasilitas yang ada di Graha Wisata Niaga juga sangat nyaman sehingga para penghuni karantina merasa nyaman.

Bahkan, saat setelah selesai menjalani karantina, mereka akan diantar langsung Wali Kota Solo menuju kediamannya. Hal ini dilakukan untuk menyakinkan warga sekitar agar mau menerima kembali wargnya telah selesai menjalani karantina.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya