Pemkot Balikpapan Perbolehkan Salat Iduladha Berjemaah di Masjid, Asalkan...

Pemkot Balikpapan memastikan warganya boleh menggelar salat Iduladha berjemaah, baik di masjid maupun di lapangan terbuka.

oleh Abelda RN diperbarui 15 Jul 2020, 21:00 WIB
Diterbitkan 15 Jul 2020, 21:00 WIB
Ilustrasi salat
Ilustrasi salat (iStock)

Liputan6.com, Balikpapan - Pemkot Balikpapan memastikan warganya boleh menggelar salat Iduladha berjemaah, baik di masjid maupun di lapangan terbuka. Hal itu sesuai dengan Surat Edaran Menteri Agama. 

Namun demikian, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mewanti-wanti warga agar saat pelaksanaan salat Id berjemaah protokol kesehatan dilakukan dengan tertib.

Menurut dia, warga yang akan melaksanakan salat Iduladha juga harus diatur agar tetap menjaga jarak, tidak terlalu berdekatan. “Keluar masuknya betul-betul diatur dengan baik kemudian tetap menjaga jarak," ujarnya, Rabu (15/7/2020).

"Saya kira itu yang harus diikuti oleh pelaksana salat Iduladha. Saya kira kita semua sudah hafal, petugas penyelenggara ibadah juga sudah tahu. Saya kira tinggal konsistensi pelaksanaannya saja," katanya. 

Riza mengatakan, panitia pelaksana wajib mengawasi pelaksanaan protokol kesehatannya. Baik yang digelar di lapangan maupun di rumah ibadah. "Semua pelaksanaan ibadah Idulfitri, Iduladha pasti ada panitianya," ujarnya.

"Panitianya kalau di masjid, ya panitia di masjid. Kalau di lapangan Merdeka biasanya kalau panitianya Masjid Istiqomah, nah di panitia itu di persyarati harus ada tim yang khusus yang mengawasi khusus protokol kesehatan," terang Rizal.

Panitia yang akan membentuk seksi yang mengawasi penerapan protokol kesehatan selama salat Iduladha. "Di panitianya harus ada seksi yang tugasnya mengawasi menjaga semua protokol kesehatan di jalankan," katanya menambahkan. 

Simak juga video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya