Macet Total, Jalur Menuju Cipanas-Puncak Ditutup

Selama jalur menuju Cipanas-Puncak ditutup pihaknya mengarahkan pengendara dengan tujuan Bogor dan Jakarta untuk mengunakan jalur alternatif Jonggol atau Sukabumi.

oleh Liputan6.com diperbarui 16 Agu 2020, 22:11 WIB
Diterbitkan 16 Agu 2020, 22:11 WIB
Jalur Puncak Macet
Sejumah kendaraan terjebak kemacetan menuju kawasan Puncak di Tanjakan Selarong, Bogor, Jawa Barat, Kamis (6/6/2019). Memasuki lebaran hari kedua, beberapa titik di kawasan Puncak mengalami kemacetan akibat tingginya tingkat kunjungan wisatawan domestik. (merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Cianjur - l Polres Cianjur, Jawa Barat, menutup jalur menuju Cipanas-Puncak akibat macet total di Jalur Puncak-Bogor, sejak sore hingga malam menjelang dengan ekor antrean mencapai puluhan kilometer.

Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Meilawati mengatakan, antrean panjang sudah terlihat sejak sore menjelang, namun kendaraan masih dapat melaju meskipun tersendat.

Hingga malam menjelang antrean terus memanjang dengan laju kendaraan terhenti selama beberapa menit, sehingga menyebabkan macet total.

"Penutupan jalur dilakukan sebagai upaya antisipasi macet total parah di Jalur Puncak karena volume kendaraan menuju Puncak-Bogor meningkat tajam dan antrean sudah terjadi di wilayah hukum Polres Bogor. Penutupan sudah dilakukan sejak sore," katanya saat dihubungi, Minggu (16/8/2020), dilansir Antara.

Selama jalur menuju Cipanas-Puncak ditutup pihaknya mengarahkan pengendara dengan tujuan Bogor dan Jakarta untuk mengunakan jalur alternatif Jonggol atau Sukabumi, hingga macet total di jalur Puncak kembali normal.

"Kami akan kembali membuka jalur setelah antrean di Puncak mencair," katanya.

Sementara itu ratusan kendaraan bernopol Jabodetabek yang terjebak selama enam jam di Jalur Cipanas-Puncak, memilih untuk memarkir kendaraanya di sejumlah tempat peristirahatan yang banyak terdapat disepanjang jalur tersebut.

Sebagian besar pengemudi memilih beristirahat meskipun satu jalur sudah diberlakukan mulai dari depan Istana Cipanas, namun belum dapat mencairkan antrean.

"Sudah hampir enam jam, kami terjebak di jalur Cipanas, kami hendak pulang ke Jakarta setelah berlibur. Kami tidak menyangka akan terjebak macet selama ini, biasanya kalau sudah sistem satu arah jalur kembali normal," kata Adit pengendara asal Jakarta Pusat.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya