Makassar Mencekam, Ambulans Ikut Dibakar

Bentrokan berawal karena mahasiswa menutup total ruas jalan yang membuat warga jengkel.

oleh Fauzan diperbarui 22 Okt 2020, 23:24 WIB
Diterbitkan 22 Okt 2020, 21:33 WIB
makasar
Ambulance yang sedang parkir di depan kantor DPC Partai Nasdem Makasar ikut dibakar. (foto: Liputan6.com/abdul rajab umar)

Liputan6.com, Makasar - Kericuhan pecah antara mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) dengan ratusan warga di Jalan AP Pettaran, Kota Makassar, Sulawesi Selatan pada Kamis (22/10/2020) sekitar pukul 21.00 Wita.

"Baku lempar batu, warga dan mahasiswa," kata salah seorang pengguna jalan, Muhammad Ikhsan, kepada Liputan6.com.

Ikhsan menjelaskan, mulanya ratusan mahasiswa itu sedang melakukan aksi demonstrasi untuk menolak Undang-undang Cipta Lapangan Kerja atau Omnibus Law sejak sore. Mereka menutup dua ruas Jalan AP Pettarani sehingga menimbulkan kemacetan yang panjang.

"Ini warga mungkin jengkel karena mahasiswa menutup jalan AP Pettarani," terangnya.

Kericuhan pecah, ratusan mahasiswa itu kemudian lari menyelamatkan diri ke dalam kampus. Ketika berita ini ditulis, ratusan warga masih berusaha mendobrak pagar Kampus UNM untuk mengejar mahasiswa itu.

"Mahasiswa sekarang di dalam kampus, warga mencoba masuk, mereka mendobrak pagar Kampus UNM," ucapnya.

Pantauan Liputan6.com, sebuah mobil ambulans yang diparkir di depan kantor DPC Partai Nasdem Makasar ikut dibakar warga saat kericuhan terjadi.

Simak video pilihan berikut

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya