Deretan Desa Wisata di Yogyakarta yang Cocok Jadi Tempat Pelarian dari Rutinitas

Liputan6.com, Yogyakarta - Jika Yogyakarta menjadi tempat liburan, cobalah sesekali mengunjungi tempat-tempat yang belum pernah didengar sebelumnya, misal desa wisata. Berkunjung ke desa wisata Yogyakarta bisa jadi pilihan yang tidak kalah menarik dan bikin rileks.

Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hanya memiliki lima kabupaten atau kota. Akan tetapi pemandangan alam yang tersaji di desa wisata patut diacungi jempol.

Berikut sejumlah desa wisata yang bisa kamu kunjungi saat liburan ke Yogyakarta.

1. Desa Wisata Nglinggo 

Tak hanya Puncak Bogor, Jawa Barat (Jabar) yang mempunyai perkebunan teh. Pemandangan hijau juga dapat ditemukan di Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, yaitu di Desa Wisata Nglinggo. 

Pemandangan indah serta embusan angin sepoi-sepoi dari ketinggian 800 mdpl bisa dirasakan di wilayah ini. Lokasinya tidak jauh dari Puncak Suroloyo, di Kalurahan Pagerharjo, Kapanewon Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo. 

Terdapat objek wisata yang tak kalah menarik di Desa Wisata Nglinggo yakni sebuah air terjun. Orang-orang menyebut destinasi di Yogyakarta ini dengan nama Curug Watu Jonggol. 

Saksikan video pilihan berikut ini:

2. Desa Wisata Kasongan 

Desa Kasongan yang berada di Padukuhan Kajen, Desa Banguntapan, Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul, DIY ini cukup legendaris. Tempat ini terkenal dengan produksi gerabah.

Wisatawan dari berbagai daerah datang ke Kasongan untuk berbelanja gerabah seperti keramik, guci, pot bunga, terakota, air mancur, dan kerajinan gerabah lainnya. Di tempat ini, wisatawan juga bisa belajar membuat gerabah langsung dengan ahlinya.

3. Desa Wisata Pentingsari

Jika ingin sejenak rileks dari pekerjaan kantor, Desa Wisata Pentingsari ini cocok jadi tempat pelarian. Sesuai namanya, desa wisata ini berada di Desa Pentingsari Umbulharjo, Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman, DIY.

Kesejukan langsung bisa dirasakan di tempat ini karena berada di bawah kaki Gunung Merapi. Desa Wisata Pentingsari ini menawarkan keaslian budaya, alam, dan sosial sebagai daya tarik. 

4. Desa Wisata Trumpon

Penyuka buah salak wajib berkunjung ke desa wisata yang satu ini. Desa Wisata Trumpon yang berada di dusun Trumpon, Desa Merdikorejo, Kapanewon Tempel, Kabupaten Sleman ini terkenal dengan perkebunan salak pondoh.

Pengunjung juga bisa memetik salak pondoh dari pohonnya dan memakannya langsung di tempat. Harganya pun jauh lebih murah. 

(Evi Nur Afiah)