Viral Video Kerumunan di Heha Ocean View Gunungkidul Saat PPKM, Warganet Murka

Yang membuat murka warganet adalah warung-warung usaha kecil dibubarkan, sementara yang besar-besar dibiarkan.

oleh Hendro diperbarui 08 Feb 2021, 07:17 WIB
Diterbitkan 08 Feb 2021, 07:17 WIB
Heha Ocean View
Video kerumunan di Heha Ocean View di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mendadak viral di media sosial. (Liputan6.com/ Hendro Ary Wibowo)

Liputan6.com, Gunungkidul - Video kerumunan di Heha Ocean View, destinasi wisata keluarga yang ada di dekat Pantai Gesing Girikarto Panggang Gunungkidul, di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mendadak viral di media sosial. Sejumlah orang termasuk aktivis lingkungan dan tokoh di Gunungkidul meradang dan menyayangkan kerumunan dalam video yang terjadi awal Februari 2021. 

Aktivis Gunungkidul Rino Caroko pun angkat bicara. Dirinya menyesali kerumunan itu, apalagi lokasi destinasi wisata tersebut berdekatan dengan kediamannya.

"Saya akan melayangkan surat ke Jakarta terkait hal tersebut, bahwa ada perbedaan perlakuan oleh pemerintah terhadap pelaku usaha kecil dan menengah saat masa PPKM ini," katanya.

Bahkan Rino telah menyiapkan draft surat untuk disampaikan ke Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Rino beranggapan, ada perlakuan yang tidak adil dari pemerintah terhadap pelaku usaha kecil yang hingga saat ini mengikuti aturan PPKM. Dirinya menyesalkan Pemkab Gunungkidul yang tidak menegakkan aturan yang seharusnya dijalankan. 

Di media sosial, komentar warganet terkait video viral tersebut juga beragam. Namun intinya tetap mengkritisi permberlakuan PPKM yang dianggap tebang pilih. 

"Kasihan penjual kecil atau pedagang kecil di wilayah kota, lokasi usahanya selalu ditekan oleh petugas Satgas Covid-19 agar mengikuti peraturan yang ditetapkan," ungkap pemilik akun @Dwiamirullah

"Nek warung-warung wong cilik dibatasi sing dodol, bhasan tempat usaha ne wong Sugih dibiarkan bebas los dol... dan Poro pemangku kebijakan yang sangat terhormat sekali, gek terus gimana kalau seperti ini. Katanya nggak boleh berkerumun, saya juga manut kalau di lapangan kenyataannya seperti itu, jangan salahkan kami jika kami juga ikut berontak." komentar warga yang lain.

Heha Ocean View sendiri merupakan destinasi wisata baru di Gunungkidul yang dibangun pengusaha dan mantan Wali Kota Jogja. Heha Ocean View dibangun di atas tanah seluas 3,5 hektare yang sebelumnya dibeli investor dari warga yang berada di bibir pantai.

Meski proses pembangunannya sudah hampir mendekati selesai dan bahkan telah resmi dibuka pada awal Februari 2021, destinasi wisata Heha Ocean View yang menawarkan view laut dari atas tebing dengan ketinggian tertentu itu ternyata belum memiliki izin operasi hingga saat ini.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu Gunungkidul, Irawan Jatmiko. Sejauh ini, katanya, proses permohonan Izin Mendirikan Bangunan IMB atau Resto mewah tersebut belum selesai. IMB sendiri memang cukup penting dalam proses mendirikan bangunan terlebih di kawasan pesisir pantai GunungKidul.

"IMB memang membutuhkan waktu yang lama, mereka bukannya tidak mengurus izin tetapi izinnya memang baru proses dan belum keluar," katanya.

Saat disinggung mengenai beroperasinya Heha Ocean View dan sebuah bangunan dengan penarikan retribusi yang belum memiliki IMB, Irawan irit berkomentar. Menurutnya hal tersebut bukan kewenangannya.

"Yang jelas status tanah tersebut sertifikat hak milik. Kontribusi pajak resto dan hotel sendiri cukup besar untuk Gunungkidul," kata Irawan.

 

 

**Ingat #PesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak juga video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya