Polda Sulut Berlakukan ETLE, Ribuan Pelanggar Tertangkap Kamera Pengawas

Dia mengatakan, data dari Ditlantas Polda Sulut itu menunjukkan sudah ada peningkatan kedisiplinan berlalulintas masyarakat terutama dalam hal pemakaian helm.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 28 Mar 2021, 10:00 WIB
Diterbitkan 28 Mar 2021, 10:00 WIB
Setelah lebih dari 3 hari, ada ribuan pelanggaran lalu lintas yang tertangkap kamera pengawas yang dipasang Polda Sulut.
Setelah lebih dari 3 hari, ada ribuan pelanggaran lalu lintas yang tertangkap kamera pengawas yang dipasang Polda Sulut.

Liputan6.com, Manado - Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) diberlakukan oleh Polda Sulut sejak, Selasa (23/3/2021), di sejumlah titik di Kota Manado. Setelah lebih dari tiga hari, ada ribuan pelanggaran lalu lintas yang tertangkap kamera pengawas.

Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, selama tiga hari tersebut didominasi pelanggaran sabuk pengaman.

“Selama tiga hari, total pelanggaran tidak menggunakan sabuk pengaman sebanyak 3.138,” ujar Abast, Jumat (26/3/2021).

Abast mengatakan, hari pertama didominasi pelanggaran tidak memakai helm, sebanyak 1.503 pelanggar. Namun untuk pelanggaran tidak memakai helm, pada hari kedua dan ketiga terjadi penurunan yang cukup signifikan.

“Hari ketiga pelanggaran yang tidak memakai helm sebanyak 244,” katanya.

Dia mengatakan, data dari Ditlantas Polda Sulut itu menunjukkan sudah ada peningkatan kedisiplinan berlalulintas masyarakat terutama dalam hal pemakaian helm.

Sedangkan pelanggaran lalu lintas lainnya yang tertangkap kamera pengawas, antara lain pelanggaran batas kecepatan, salah jalur, menggunakan hand phone saat berkendara, bonceng tiga, dan pajak STNK.

“Kami mengimbau masyarakat agar tetap mematuhi peraturan lalu lintas. Ini demi terwujudnya situasi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran berlalulintas,” ujar Abast di Markas Polda Sulut.

Simak juga video pilihan berikut:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya