Puasa Ramadan, Ratusan Imam Masjid Disuntik Vaksin Covid-19

Ratusan imam masjid di Pekanbaru bakal menerima vaksin Covid-19 yang dilaksanakan pada siang hari saat berpuasa.

oleh M Syukur diperbarui 27 Apr 2021, 14:16 WIB
Diterbitkan 21 Apr 2021, 12:00 WIB
Pemberian vaksin Covid-19 kepada seorang warga di Pekanbaru.
Pemberian vaksin Covid-19 kepada seorang warga di Pekanbaru. (Liputan6.com/M Syukur)

Liputan6.com, Pekanbaru - Sebanyak 200 imam masjid di Pekanbaru bakal mendapatkan vaksin Covid-19. Tidak seperti vaksin yang digelar massal di hotel ataupun gedung olahraga, ratusan imam masjid paripurna itu akan divaksin di Rumah Sakit Hermina, Jalan Tuanku Tambusai.

Wali Kota Pekanbaru Firdaus menyebut vaksin Covid-19 untuk imam masjid ini digelar siang hari pada bulan Ramadan. Alasannya para imam pada malam hari punya jadwal padat seperti Salat Isya dan Tarawih berjamaah.

"Makanya dilaksanakan Rabu siang di rumah sakit," kata Firdaus, Selasa petang, 20 April 2021.

Firdaus menjelaskan, rumah sakit menjadi lokasi pilihan untuk menjaga kesejukan vaksin Covid-19. Selanjutnya, memberikan kenyamanan kepada vaksinator yang harus memakai alat pelindung diri.

"Rumah sakit lebih dingin, apalagi siang puasa jadi lebih nyaman," kata Firdaus.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak video pilihan berikut ini:

Target 600 Ribu Warga

Sebagai informasi, masjid paripurna merupakan masjid yang dibangun Pemerintah Kota Pekanbaru di setiap kelurahan. Imamnya juga mendapatkan insentif dari pemerintah setempat.

Imam masjid paripurna diharap bisa menerapkan protokol kesehatan. Di antaranya mewajibkan jemaah memakai masker, menjaga jarak dan menyediakan alat cuci tangan di halaman masjid.

Vaksin imam ini merupakan program Pemerintah Kota Pekanbaru untuk mencapai target vaksinasi. Pekanbaru saat ini menargetkan 3.000 orang divaksin setiap hari pada tahun ini.

Firdaus menyebut masih punya waktu sekitar 7 bulan untuk mencapai target vaksin secara nasional. Pasalnya, hingga kini masih ada 600.000 warga Pekanbaru belum divaksin.

"Saat ini untuk gelombang pertama totalnya 58.891, kemudian tahap dua 23.746. Dari jumlah itu ada 10.000 lebih lansia yang divaksin dari target sekitar 24.000 lebih," sebut Firdaus.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya