Festival Teluk Jailolo 2021 Digelar Secara Hybrid, Ini Harapan Menparekraf

Festival Teluk Jailolo 2021 diyakini dapat mempromosikan dan mengangkat potensi pariwisata keindahan alam dan bahari Halmahera Barat, sehingga semakin banyak lagi wisatawan yang datang ke sana.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Jun 2021, 16:25 WIB
Diterbitkan 19 Jun 2021, 18:34 WIB
Datang dan Saksikan Keseruan Festival Teluk Jailolo 8-13 Mei 2017
Pemerintah Daerah Halmahera Barat kembali mempromosikan kemolekan pariwisatanya melalui Festival Teluk Jailolo 2017 selama seminggu.

Liputan6.com, Halmahera - Festival Teluk Jailolo 2021 diyakini dapat mempromosikan dan mengangkat potensi pariwisata keindahan alam dan bahari Halmahera Barat, sehingga semakin banyak lagi wisatawan yang datang ke sana.

"Festival Teluk Jailolo dapat menjaga eksistensi Halmahera Barat sebagai daerah kepulauan rempah di Indonesia. Saya memiliki keyakinan dengan festival-festival seperti ini dapat mengangkat perekonomian rakyat," kata Menparekraf Sandiaga, Sabtu (19/6/2021).

Sandiaga mengajak masyarakat yang berwisata ke Halmahera Barat untuk menerapkan protokol kesehatan secara disiplin. Dia juga mengajak masyarakat di Halmahera Barat untuk optimistis dengan kebangkitan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

"Kita optimistis, di saat Covid-19 terkendali maka pariwisata akan pulih dan ekonomi segera bangkit," kata Sandiaga.

Bupati Halmahera Barat James Uang mengatakan, Festival Teluk Jailolo 2021 harus tetap digelar meski di tengah kondisi pandemi melalui konsep hybrid. Pihaknya berterima kasih kepada Kemenparekaf yang telah membuat terobosan untuk menggerakkan ekonomi masyarakat, memudahkan UMKM melakukan pemasaran bersama.

"Dengan menghadirkan konsep Hybrid Event, yaitu dengan sistem online dan offline pasar digital dalam penyelenggaraan event nasional Festival Teluk Jailolo ke 12 tahun 2021 membuat pariwisata dan ekonomi kreatif masyarakat kami lebih dikenal. Tidak hanya oleh orang Indonesia, tapi masyarakat dunia yang dapat menyaksikan keindahan dan kekayaan alam kami," katanya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Harus Kreatif

James mengatakan, di masa pandemi COVID-19 pihaknya juga harus terus bersiasat agar pelaku UMKM, ekonomi kreatif dan pariwisata bisa tetap menggeliat.

Pihaknya melihat, dengan digelarnya Festival Teluk Jailolo melalui Hybrid Event masyarakat Halmahera Barat menjadi belajar bagaimana teknologi memandu kebangkitan sektor pariwisata, UMKM, dan ekonomi kreatif.

"Hybrid Event ini merupakan konsep yang sangat baik, karena walaupun di dapat bertemu secara langsung," pungkasnya. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya