Hujan Angin di Ambon, Jaringan Listrik Padam Tertimpa Pohon Tumbang

Hujan deras dan angin kencang melanda Kota Ambon, Maluku, Senin (28/6/2021).

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Jun 2021, 10:12 WIB
Diterbitkan 28 Jun 2021, 07:50 WIB
20160308-Ilustrasi Hujan-iStockphoto
Ilustrasi Hujan (iStockphoto)

Liputan6.com, Ambon - Hujan deras dan angin kencang yang melanda Kota Ambon, Maluku, Senin (28/6/2021), menyebabkan pohon tumbang menimpa jaringan kabel. Akibatnya jaringan listrik warga terputus.

"Listrik padam sejak jam 01.00 WIT dini hari karena pohon tumbang," kata Andre, warga Dusun Eri, Kecamatan Nusaniwe.

Akibat hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kota Ambon sejak Senin dini hari itu, kata dia, pohon besar di pinggir jalan yang dekat tiba-tiba tumbang akibat hujan deras tersebut. Hingga Senin pagi pukul 09.00 WIT hujan masih terus turun dan aliran listrik masih padam.

Akses warga juga terganggu karena pohon berukuran besar itu jatuh melintang di tengah jalan. Ia mengatakan warga tidak berani menyingkirkannya karena khawatir tersengat aliran listrik dari kabel PLN yang tertimpa batang pohon.

"Makanya listrik padam dan tidak ada yang berani kasih pindah, takut kesetrum," kata Andre.

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

Cuaca Ekstrem di Ambon

Asisten Manajer Komunikasi PLN Wilayah Maluku dan Maluku Utara, Darry Giovanno, ketika dihubungi mengatakan akan segera menindaklanjuti laporan gangguan listrik tersebut.

"Oke, terima kasih infonya," kata Darry singkat.

Cuaca Pulau Ambon selama sepekan terakhir selalu turun hujan deras yang disertai angin kencang.

Selain mengakibatkan pohon roboh, cuaca buruk tersebut juga telah menyebabkan bencana longsor di sejumlah lokasi. Bencana longsor paling parah terjadi pada pekan lalu sebuah rumah di kawasan Kebun Cengkih, Kecamatam Sirimau, tertimpa tanah longsor dan menyebabkan dua warga terluka.

Salah satu korban adalah anggota Polri. Mereka sempat tertimbun di dalam rumah yang rusak berat akibat tanah longsor. Namun, dalam insiden itu tidak menimbulkan korban jiwa.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya