Liputan6.com, Kendari - Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir mengumumkan dirinya positif Covid-19, Selasa pagi (29/6/2021). Padahal, dia diketahui sudah pernah mengikuti dua kali vaksinasi Covid-19, 14 Januari dan 28 Januari 2021.
Diketahui, Sulkarnain, menjadi pejabat pertama di Sulawesi Tenggara yang pertama kali mengikuti vaksin Covid-19 serentak di Sultra. Setelah itu, baru pejabat provinsi yang mengukuti program di tempat berbeda.Â
Saat itu, dia mengikuti vaksinasi serentak dengan sejumlah pejabat daerah Kota Kendari dan provinsi Sulawesi tenggara. Vaksinasi, dilakukan di RSUD Abunawas Kota Kendari.
Advertisement
Baca Juga
Dalam berita Liputan6.com sebelumnya, 14 Januari 2021, Wali Kota Kendari, sempat mengaku tak gentar mengikuti vaksinasi. Saat itu, dia menjadi orang pertama yang disuntik oleh tim dokter dan wartawan sempat mewawancarai politikus asal partai PKS itu.
Bersamaan dengan hari itu, sejumlah pejabat provinsi Sultra juga mengikuti vaksinasi di lokasi berbeda. Salah seorang diantaranya, Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi di RSUD bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara.
Namun, Ali Mazi tak ikut vaksinasi. Dia hanya mengamati tim dokter dan gugus tugas penanganan Covid-19 menyuntik sejumlah pejabat daerah termasuk Rektor Universitas Halu Oleo Kendari Prof Dr Zamrun Firihu.
Diketahui, hingga Senin (28/6/2021), jumlah pasien positif Covid-19 di Kota Kendari sebanyak 400 orang. Mereka semua dalam perawatan intensif dan karantina mandiri.
Â
Saksikan juga video pilihan berikut ini:
Umumkan Melalui Vlog
Melalui sebuah vlog, Sulkarnain Kadir memberikan klarifikasi singkat berdurasi 1.29 menit soal kondisi kesehatannya, Senin (30/6/2021).
Meskipun dalam kondisi terkena Covid-19, dia terlihat segar, mengenakan masker dan kaos oblong berwarna putih. Dia sempat menyunggingkan senyum saat dirinya memberikan klarifikasi melalui video.
Video ini, mulai tersebar sejak pagi hari di sejumlah grup chat. Pekan sebelumnya, sempat menyebar isu walikota positif Covid-19. Namun, tak ada komentar dari Jubir Gugus Tugas Covid-19 Pemkot Kendari dan Pemprov Sultra. soal ini.
"Mohon maaf, karena beberapa hari terakhir kami fokus pemulihan kondisi dan mengikuti serangkaian tes," ujar Walikota Kendari.
"Benar adanya kami terkonfirmasi positif covid-19. Namun Alhamdulilah kondisi kesehatan relatif stabil, dan kami dalam kesempatan ini memohon doa kepada seluruh masyarakat Kota Kendari agar Allah Subahanu Wata'ala memberikan kesehatan dan kepada seluruh warga kota kendari agar segera melakukan tugas tugas," tambahnya.
Pada akhir pesannya, dia menyampaikan, agar warga Kota Kendari tetap menjaga protokol kesehatan dan lebih baik mencegah penyakit daripada mengobati.
Advertisement
Data Covid-19 Kota Kendari
Sebelumnya, 15 Juni 2021, jumlah kasus 59 positif Covid-19. Namun, meningkat selama hampir dua pekan.
Hingga Senin (28/6/2021) jumlah warga positif Covid-19 yakni sebanyak 400 orang. Jumlah sebanyak ini, masih dalam perawatan.
Sejak dua pekan sebelumnya, jumlah terkonfirmasi positif perlahan meningkat mulai dari belasan orang hingga puluhan setiap harinya.
Minggu (27/6/2021) jumlah warga positif Covid-19, ada sebanyak 388 orang. Sebelumnya, Kamis (24/6/2021), jumlah warga positif Covid-19 sekitar 253 orang.
Â