Lagi, Longsor Terjadi di Jalur Lintas Medan-Berastagi

Liputan6.com, Deli Serdang Longsor kembali terjadi di jalur perlintasan Kota Medan menuju Berastagi, Kabupaten Karo. Kali ini longsor terjadi di kawasan Jalan Jamin Ginting, Kilometer (Km) 50, Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang.

Camat Sibolangit, Febri E Gurusinga mengatakan, akibat longsor yang terjadi, arus lalu lintas jalur lintas menuju Medan-Berastagi dan sebaliknya untuk sementara terputus. Hal ini diakibatkan material longsor menutup badan jalan.

"Untuk akses jalan Medan-Berastagi terputus akibat longsoran menutup badan Jalan Jamin Ginting, di Kilometer 50+600," kata Febri, Selasa (16/11/2021).

Diterangkan Camat Siibolangit, longsor yang terjadi kali ini diduga akibat hujan dengan intenistas tinggi yang melanda kawasan Kabupaten Deli Serdang. Longsor yang melanda jalur lintas Medan-Sibolangit terjadi pada pukul 17.45 WIB.

"Material longsor belum bisa dikerjakan, karena masih hujan deras saat ini," terangnya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Diungkapkan Febri, akibat longsor tersebut, pihaknya tidak menemukan adanya korban jiwa atau kendaraan yang tertimpa material. Untuk situasi lalu lintas, terjadi kemacetan dari arah Berastagi hingga daerah penatapan.

"Infonya, dari Berastagi sudah macet sampai enatapan. Dari Medan belum," tandasnya.

Sebelumnya, longsor juga terjadi di jalur lintas Kota Medan menuju Kabupaten Karo. Tepatnya di Jalan Jamin Ginting, Desa Lau Kaban, Sibolangit, Deli Serdang. Peristiwa longsor yang terjadi pada Sabtu, 23 Oktober 2021, ini menelan korban jiwa. 3 orang tewas.

Kasat Lantas Polrestabes Medan, AKBP Sonny Siregar mengatakan, longsor saat itu terjadi sekitar pukul 19.30 WIB. 1 unit mobil penumpang dengan nomor polisi B 2236 KFB tertimpa material longsor di lokasi kejadian.

"Di mobil itu ada 5 orang penumpang. Tiba-tiba ditimpa material longsor batuan dan tanah dari tebing jalan hingga rata dengan aspal, tertimbun tertutup material batu besar dan tanah," katanya, Minggu, 24 Oktober 2021.

Dijelaskan Sonny, petugas yang mendapatkan informasi tersebut langsung ke lokasi untuk melakukan pertolongan terhadap korban yang tertimpa material longsor. Masyarakat dan pengendara yang melintas juga sempat melakukan pertolongan.

"Akibat kejadian itu, tiga orang meninggal dunia dan dua orang selamat," terang Kasat Lantas Polrestabes Medan.