4 Mitos tentang Tubuh yang Sering Salah Kaprah

Ada banyak kesalahan dan mitos terkait penyakit-penyakit tentang tubuh yang kerap diderita.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 06 Jan 2022, 07:00 WIB
Diterbitkan 06 Jan 2022, 07:00 WIB
Meningkatkan Imunitas Tubuh dan Mengurangi Lemak Usus
Ilustrasi Tubuh Sehat Credit: pexels.com/pixabay

Liputan6.com, Bandung - Tubuh manusia didesain sedemikian rupa oleh Tuhan agar mampu menyeimbangkan kondisi dengan alam di sekitar. Namun, banyak sekali percobaan terhadap tubuh manusia kala mendapatkan penyakit yang dideritanya.

Tidak perlu contoh penyakit yang berat, penyakit-penyakit yang sering dialami seperti jerawat, bibir kering, hingga kulit ingin putih dengan instan sudah menjadi topik pembicaraan hangat.

Ada banyak kesalahan dan mitos terkait penyakit-penyakit atau masalah pada tubuh yang kerap dialami. Lantas, kesalahan tersebut bisa jadi berujung petaka. Apa saja mitos tentang tubuh yang patut kita hindari?

 

*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Simak Video Pilihan di Bawah Ini:

Peta Jerawat

Mengatasi Jerawat
Ilustrasi Kulit Berjerawat Credit: pexels.com/Laluna

Sering lihat gambar peta jerawat yang mencirikan penyakit-penyakit tertentu? Katanya, jika ada jerawat di pipi maka ada penyakit dalam perut.

Jika jerawat muncul di atas hidung maka ada masalah dengan hati. Kalau jerawat muncul di sebelah bibir, wah hati-hati, ada masalah tuh di paru-paru!

Nah, itu cuma mitos. Jerawat yang tersebar di muka kamu pada umumnya ya memang jerawat. Bisa jadi karena hormonal, stres, kurang tidur, pola makan yang berantakan, dan lain-lain.

Membasahi Bibir dengan Air Liur Supaya Lembab

bibir pecah-pecah
ilustrasi bibir/copyright Shutterstock Makistock

Bibir kamu terasa kering? Jangan terus-terusan membasahi bibir dengan air liur.

Pasalnya, kulit bibir tidak bisa menahan kelembaban. Kamu harus mengolesinya dengan lip balm agar lebih lembab dan terlindungi dari paparan matahari. Karena bibir merupakan kulit terlembut dari tubuh manusia.

Tubuh Menjadi Putih

Melancarkan Pernapasan
Ilustrasi Tubuh Sehat Credit: pexels.com/Kimmy

Manusia telah ditakdirkan memiliki kulit warna yang berbeda-beda dari penciptanya. Penggambaran media terkait kulit putih adalah sesuatu yang cantik dan indah membuat manusia terus ingin membuat kulitnya putih.

Padahal, setiap orang punya ciri khas kulitnya masing-masing. Akhirnya, perusahaan kosmetik membuat krim pemutih instan yang tidak disangka dapat mengundang penyakit.

Biasanya krim pemutih menggunakan merkuri yang mengganggu mata, saluran pencernaan, sistem saraf, hingga memicu kanker.

Menutup Rambut Bikin Botak

5 Rekomendasi Warna Rambut untuk Kulit Sawo Matang,  Bikin Tampilan Makin Stunning!
Lihat rekomendasi warna rambut untuk kulit sawo matang berikut ini. (Instagram/thesophiarogan).

Jangan terus-terusan pakai topi atau penutup kepala nanti bisa bikin botak! Pernah dengar kalimat seperti itu?

Padahal, itu hanya mitos. Pakai topi atau penutup kepala apa pun justru menghindari kulit kepala dari sinar matahari dan kemungkinan terbakar.

Penulis Fathia Uqimul Haq

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya