Penemuan Jenazah dalam Selokan di Talaud dengan Kondisi Mengenaskan

Korban teridentifikasi bernama Yohanes Alesandro Pola (19), warga Dusun I Desa Tule, Melonguane Timur, Kepulauan Talaud.

oleh Yoseph Ikanubun diperbarui 21 Jan 2022, 21:00 WIB
Diterbitkan 21 Jan 2022, 21:00 WIB
Aparat Kepolisian melakukan olah TKP penemuan mayat di Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud.
Aparat Kepolisian melakukan olah TKP penemuan mayat di Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud.

Liputan6.com, Manado - Aparat Kepolisian melakukan olah TKP penemuan sesosok jenazah pria, di selokan tepi jalan antara Desa Kiama dan Desa Tule, Kecamatan Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulut, Kamis (20/1/2022) pagi.

Kapolsek Melonguane Ipda Glen Damar mengatakan, korban ditemukan pertama kali oleh seorang pengemudi becak motor (bentor), Yohanis Tasumewada (44), warga Desa Tule, Melonguane Timur, Kabupaten Kepulauan Talaud, sekitar pukul 09.30 Wita.

“Setelah mendapat informasi, kami bersama Unit Identifikasi Satreskrim Polres Kepulauan Talaud segera ke lokasi untuk melakukan olah TKP,” ujarnya.  

Korban teridentifikasi bernama Yohanes Alesandro Pola (19), warga Dusun I Desa Tule, Melonguane Timur, Kepulauan Talaud. Pola meninggal dunia kurang lebih lima hari sebelumnya, dan di dekatnya juga ditemukan sepeda motor Honda Vario warna putih yang diduga dikendarainya.

“Dugaan awal, korban mengalami kecelakaan lalu lintas kemudian meninggal dunia, hingga ditemukan telah menjadi mayat dengan kondisi mulai rusak,” ungkap Damar.

Damar mengatakan, Pola semasa hidupnya bekerja di sebuah toko di Melonguane. Menurut keterangan pemilik toko, korban meminjam sepeda motor pada Rabu (12/1/2022) dini hari, dengan alasan untuk mengambil pakaian di Desa Tule.

“Pihak keluarga korban menolak dilakukan visum, kemudian membawa jenazah ke rumah duka di Desa Tule,” ujarnya.

Aparat Polsek Melonguane dan Polres Kepulauan Talaud juga sudah mengamankan barang bukti, kemudian melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.

Simak juga video pilihan berikut:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya