Simak Jadwal dan Ketentuan Penukaran Uang Rupiah Emisi 2022 di Cirebon

BI Cirebon masih membatasi masyarakat yang ingin melalukan penukaran uang emisi 2022 di Cirebon

oleh Panji Prayitno diperbarui 18 Agu 2022, 16:42 WIB
Diterbitkan 18 Agu 2022, 16:41 WIB
Simak Jadwal Hingga Ketentuan Penukaran Rupiah Emisi 2022 di Cirebon
Penampakam rupiah emisi 2022 siap disuplai ke Cirebon meski dalam jumlah terbatas. Foto (Liputan6.com / Panji Prayitno)

Liputan6.com, Cirebon - Mata uang rupiah baru emisi 2022 dipastikan sudah bisa didistribusikan kepada masyarakat di Cirebon Jawa Barat. 

Kepala Bank Indonesia (BI) Cirebon Hestu Wibowo mengatakan, informasi penukaran rupiah emisi 2022 bisa dilihat melalui aplikasi pintar BI melalui layanan kas keliling.

"Mulai besok bisa tukar uang rupiah emisi baru di kantor BI Cirebon atau datang ke acara kami di tempat lain," kata Hestu, Kamis (19/8/2022).

Namun demikian, kata Hestu, suplai rupiah emisi 2022 masih terbatas. Hestu mengatakan suplai rupiah emisi 2022 ke daerah menjadi kewenangan pemerintah pusat.

Oleh karena itu, BI Cirebon masih membatasi masyarakat yang ingin melalukan penukaran uang emisi 2022. 

"Besok BI Cirebon akan mulai melayani penukaran rupiah emisi 2022 di melalui mobile kas keliling yang ada di bazar," kata.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Ketentuan Penukaran

Simak Jadwal Hingga Ketentuan Penukaran Rupiah Emisi 2022 di Cirebon
BI Cirebon saat memberi keterangan pers ketentuan penukaran rupiah emisi 2022. Foto (Liputan6.com / Panji Prayitno)

Untuk layanan penukaran melalui kas keliling, setiap warga boleh menukar maksimal lima paket rupiah emisi 2022. 

Satu paket rupiah emisi 2202 senilai Rp 200.000 terdiri dari tujuh pecahan. 

Sembari melayani penukaran rupiah melalui kas keliling. BI akan melayani perbankan di Cirebon untuk melakukan penukaran rupiah emisi 2022. 

"Untuk penukaran di perbankan bisa dilakukan mulai hari Senin awal pekan depan," ujar dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya