Liputan6.com, Solo - Shopee Indonesia melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sejumlah karyawanya sebagai langkah efisiensi perusahaan. Kebijakan perusahaan e-commerce asal Singapura melakukan PHK ternyata tidak berlaku untuk karyawan Shopee Indonesia yang berkantor di Solo.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka memastikan karyawan Shopee Indonesia yang berkantor di Solo Paragon Mall tidak ada yang terkena PHK. Informasinya tidak adanya karyawan yang di-PHK di Solo itu disampaikan langsung pimpinan Shopee Indonesia kepada dirinya.
Baca Juga
"Karyawan Shopee di Solo Paragon sejauh ini aman, nggak ada PHK," kata putra sulung Presiden Jokowi di Solo, Selasa (20/9/2022).
Advertisement
Shopee Rekrut 1000 Karyawan Baru
Setelah membuka kantor di Solo Paragon Mall pada Oktober tahun lalu, kini Shopee Indonesia juga akan mengoperasikan kantor barunya lagi di Solo Technopark. Alhasil perusahaan e-commerce itu pun akan merekrut karyawan baru secara besar-besaran.
"Yang Solo Technopark mau merekrut 1.000 karyawan baru," sebut Gibran.
Seperti diketahui Head of Public Affairs Shopee Indonesia, Radynal Nataprawira mengatakan dengan berat hati Shopee PHK karyawan. Keputusan itu dianggap perusahaan sebagai langkah terakhir yang perlu ditempuh setelah sebelumnya melakukan penyesuaian melalui beberapa kebijakan bisnis. Kondisi ekonomi global dituding jadi salah satu alasan efisiensi tersebut.
"Kondisi ekonomi global menuntut kami untuk lebih cepat beradaptasi serta mengevaluasi prioritas bisnis agar bisa menjadi lebih efisien. Ini merupakan sebuah keputusan yang sangat sulit," kata Radynal, dalam keterangan resmi yang diterima Liputan6.com.
Advertisement