Gempa Cianjur, Tim SAR Gabungan Fokus Cari 40 Orang yang Masih Hilang

Sebanyak 40 korban gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat, dinyatakan masih hilang. Jumlah itu berdasarkan data di posko utama.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 24 Nov 2022, 11:00 WIB
Diterbitkan 24 Nov 2022, 11:00 WIB
SAR gabung
Hingga Selasa (22/11/2022) pukul 13.00 WIB, tim SAR gabungan masih terus mengupayakan pertolongan dan evakuasi terhadap warga terdampak gempa di Kabupaten Cianjur khususnya di Kecamatan Cugenang. (Foto: Dok. Basarnas)

Liputan6.com, Bandung - Sebanyak 40 korban gempa Cianjur, Jawa Barat, dinyatakan masih hilang hingga Rabu (23/11/2022) sore. Jumlah itu berdasarkan data posko utama.

Pada Kamis (24/11/2022) pagi pukul 07.00 WIB, tim SAR gabungan telah melaksanakan briefing kekuatan personel, SOP dan petunjuk kerja di Posko SAR Gabungan yang terletak di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur.

Mereka akan melaksanakan pencarian dan evakuasi terhadap 40 orang warga yang masih dilaporkan hilang pasca gempa magnitudo 5,6 di Cianjur pada Senin (21/11/2022) lalu.

Jumaril selaku Kepala Kantor SAR Bandung dan SAR Mission Coordinator menyebut berdasarkan hasil evaluasi dan briefing, rencana operasi SAR hari ini akan dibagi menjadi dua worksite dan dua shift yaitu worksite A dan worksite B serta asesmen SAR di 12 kecamatan terdampak gempa.

“Target pencarian hari ini yaitu menemukan korban di kedua worksite tersebut dan memastikan bahwa di 12 kecamatan terdampak sudah tidak ada lagi yang perlu dievakuasi,” tuturnya dalam keterangan tertulis.

Jumaril mengatakan, setiap SRU diharapkan dapat melaksanakan aksi pencarian dan pertolongan pada worksites yang telah ditentukan.

“SRU juga melakukan pengecekan atau asesmen wilayah terdampak gempa apabila menerima informasi ada yang memerlukan bantuan pencarian dan pertolongan selanjutnya. Jika korban ditemukan akan dievakuasi ke RSUD Cianjur menggunakan ambulans dari pihak desa,” ujar Jumaril.

Fokus worksite A melakukan pencarian di sekitar Warung Sate Shinta. Shift pertama yang dikerahkan 153 personel ditambah 5 anjing pelacak. Shift kedua yaitu sebanyak 157 personel dan empat personel technical search atau life detector.

Untuk worksite b, fokus pencarian di Desa Cijedil RT 3 RW 1 Kecamatan Cugenang. Shift pertama sebanyak 147 personel ditambah 4 personel technical search. Sedangkan, shift kedua sebanyak 149 personel ditambah 5 anjing pelacak.

Selain itu, assessment search and rescue dilakukan di 12 Kecamatan oleh 264 personel untuk memastikan tidak ada korban yang perlu evakuasi.

Status Korban

Melihat Posko Pengungsian Warga Terdampak Gempa Cianjur
Warga terdampak gempa berada di posko pengungsian di Desa Kadugampit, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa, (22/11/2022). Data dari BPBD Kabupaten Cianjur mencatat, hingga pukul 21.30 WIB sebanyak 162 orang meninggal dunia, 326 warga luka-luka, dan 13.784 warga mengungsi. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Berikut status korban dari laporan data posko utama:

Luka-luka: 2.043 orang

Mengungsi: 61.908 orang

Meninggal dunia: 271 orang yang telah teridentifikasi

Dalam pencarian: 40 orang

Total Evakuasi:

Meninggal Dunia: 37

Selamat: 2

Jumlah personel per 24 November pukul 07.00 WIB sebanyak 1.217. Alut yang digunakan antara lain 7 Unit Truk Personil, 3 Unit Rescue Truck, 4 Unit Rescue Compartment, 6 Unit Rescue Car Double Cabin, 2 Unit Excavator PUPR, 4 Unit Motor Trail, 1 Unit Drone, 5 Unit Palsar Ekstrikasi, 4 Set Palsar CSSR (Collapse Structure Search and Rescue) pertolongan di medan reruntuhan, 2 Set Alkom, 3 Set alat Evakuasi, 2 Unit Tenda Posko, 1 Unit Tenda Peralatan, 1 Unit Tenda Medis dan 1 Unit Pal Medis.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya