Juara Piala Dunia 2022, Argentina Bawa Pulang Jala Gawang untuk Kenang-kenangan

Mereka melakukan hal unik tersebut di tengah kerumunan kemenangan di lapangan yang juga dipenuhi para pendukung.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 20 Des 2022, 01:00 WIB
Diterbitkan 20 Des 2022, 01:00 WIB
Momen Manis Lionel Messi Bersama Keluarga Usai Argentina Juara Piala Dunia 2022
Pemain Argentina Lionel Messi memotret istrinya Antonela Roccuzzo yang memegang trofi Piala Dunia 2022 usai mengalahkan Prancis pada pertandingan sepak bola final Piala Dunia 2022 di Stadion Lusail, Lusail, Qatar, 18 Desember 2022. Argentina menang 4-2 atas Prancis melalui drama adu penalti setelah pertandingan berakhir imbang 3-3. (AP Photo/Francisco Seco)

Liputan6.com, Yogyakarta - Usai unggul dalam adu penalti di laga final, Argentina dipastikan menjadi juara Piala Dunia 2022. Euforia kemenangan tim dan seluruh jajaran ofisial La Albiceleste pun tumpah di tengah lapangan sesaat setelah laga berakhir.

Salah satu hal yang dilakukan oleh tim tersebut adalah merobek jala gawang yang digunakan pada laga final. Dalam beberapa tangkapan gambar, sejumlah pemain Argentina merobek jala gawang untuk dijadikan suvenir dan membawanya pulang ke kampung halaman.

Dua pemain Argentina yang tampak merobek jala tersebut adalah Paulo Dybala dan Nicolás Otamendi. Mereka melakukan hal unik tersebut di tengah kerumunan kemenangan di lapangan yang juga dipenuhi para pendukung.

Tak hanya dua nama tersebut, beberapa pemain Timnas Argentina juga melakukan hal yang sama. Bahkan, eks pemain timnas Argentina juga ikut memotong jala gawang.

Dalam gambar yang diunggah akun resmi FIFA World Cup, Gabriel Batistuta kedapatan sedang berswafoto dengan jala gawang yang baru saja dipotongnya. Selain itu, Rodrigo De Paul juga terlihat memotong jala gawang tersebut dengan antusias.

Sebenarnya, aksi tersebut bukan kali pertama terlihat. Sebelumnya, mantan kapten Timnas Spanyol, Gerard Piqué, merupakan sosok yang pertama kali melakukan hal tersebut.

Bek Barcelona itu melakukannya pertama kali usai membawa negaranya menjuara Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Ia beralasan ingin membawa semua barang yang sekiranya bisa dijadikan kenang-kenangan dari momen bersejarah itu.

Usai aksinya tersebut, banyak pemain yang menirunya, termasuk di gelaran Piala Dunia edisi-edisi berikutnya. Secara tidak langsung, aksi Piqué saat itu seolah mengawali tradisi yang dilakukan para pemain sepak bola setelah berhasil menjadi juara.

 

Penulis: Resla Aknaita Chak

Saksikan video pilihan berikut ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya