Wow, Pedagang Merchandise Proliga Raup Cuan hingga Rp20 Juta per Hari

Liputan6.com, Solo - Putaran final four Proliga 2023 di GOR Sritex Arena, Solo, dari tanggal 6-9 Maret 2023 selain membuka potensi sport tourism menjadi berkah tersendiri untuk para pelaku UMKM dan pedagang sekitar lokasi Proliga.

Seperti yang diungkapkan oleh Erwin Kristian. Pria asal Bintaro, Jakarta Selatan, itu membuka stan penjualan merchandise berupa jersey dan jaket aneka tim yang berlaga dalam even tahunan itu.

Dengan bermodalkan dua mobil operasional untuk membawa stok barang-barang jersey dan lainnya, ia juga memiliki tiga karyawan dan selalu membuka stan di lokasi Proliga digelar.

Seperti saat ajang tersebut digelar di Kota Surakarta, ia mengaku sejak tanggal 6 dia sudah mendirikan stan di area GOR, tepatnya depan penjualan tiket Proliga 2023 di GOR Sritex Arena.

"Jualan setiap ada Proliga atau even voli di seluruh Indonesia. Karena awalnya saya suka voli, dan terpikir untuk buka usaha ini dan hasilnya lumayan. Walau capek tapi keuntungannya juga besar," kata Erwin kepada Liputan6.com di area GOR Sritex, Minggu (9/3/2023).

Ia menyebut, berawal dari kesukaannya terhadap olah raga voli itu dirinya kepikiran untuk terjun di bisnis penjualan jersey dan merchandise voli, khususnya tim-tim yang masuk di Proliga. Erwin akhirnya berinsiatif membuka usaha penjualan jersey-jersey tim voli di Indonesia itu. Rupanya respons pasar sangat bagus hingga ia mendapatkan keuntungan hingga puluhan juta rupiah.

Saksikan Video Pilihan Ini:

"Omzet rata-rata per hari Rp10 juta, kalau ramai banget bisa Rp20 juta. Harga per item Rp100 ribu untuk jersey yang biasa, untuk penambahan name set Rp150 ribu. Lain-lainnya standar harga Rp100-200 ribu rupiah," tutur dia,

Pria yang mengidolakan tim Lavani itu mengaku mengikuti even voli itu hingga ke Palembang. Hampir setiap tahun dirinya meraup keuntungan hingga puluhan juta dari berjualan jersey tim voli.

"Semua jersey tim voli yang saya jual laris manis. Ini hari terakhir di Kota Solo, minggu depan pindah ke babak grand final di Yogyakarta tanggal 28-19," katanya.

Selain berkah untuk pelaku UMKM di area GOR yang menjual aneka jersey dan merchandise, pedagang kecil di luar arena Proliga 2023 juga merasakan hal yang sama. Para pedagang mendapatkan berkah lantaran setiap hari dagangan mereka laris manis dan omzet mereka naik drastis.

"Dari tanggal 6 jualan selalu ramai, bantuan ibu jualan angkringan. Paling laris es teh karena cuaca juga lagi panas, kalau pas jeda sambil bantuin parkir lumayan pendapatannya selama 4 hari ini," ujar Kliwon, karyawan salah satu angkringan yang buka di sekitar arena Proliga.