Antisipasi Macet Jalur Nagreg-Limbangan, Polresta Bandung Siapkan Rekayasa Lalin

Jika terjadi macet di Nagreg, pemudik dari Bandung bisa diputararahkan ke Jalur Leles menuju Garut

oleh Dikdik Ripaldi diperbarui 17 Apr 2023, 01:00 WIB
Diterbitkan 17 Apr 2023, 01:00 WIB
20160703-Kemacetan Mengular di Sepanjang Jalan Menuju Garut dan Tasikmalaya
Kendaraan terjebak kemacetan di sepanjang Simpang Cagak Nagreg, Jawa Barat, Minggu (3/7). Tingginya volume kendaraan serta aktivitas pasar menjadi penyebab kemacetan di kawasan tersebut. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Bandung - Polresta Bandung memprediksi, Jalur Nagreg akan menjadi salah satu titik macet di Kabupaten Bandung pada puncak arus mudik lebaran.

"Sesuai yang sudah kita prediksi bahwa pada saat puncak arus mudik itu (titik macet) ada di pintu Tol Cileunyi dan di Cikaledong ini (Jalur Nagreg)," kata Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo, di Bandung (13/4/2023).

Polisi mengaku sudah menyiapkan rencana rekayasa lalu lintas sebagai antisipasi macet di jalur tersebut.

Kusworo mengatakan, seandainya nanti di Limbangan terjadi situasi yang padat dan ekor kemacetannya sampai di Cikaledong, maka kendaraan dari arah Bandung terpaksa dibelokkan ke arah Leles untuk mencapai Garut sehingga tidak melewati Limbangan.

"Nanti ujungnya akan sampai di pertigaan setelah Limbangan," katanya.

Dalam rangka pengamanan mudik lebaran 2023, Polresta Bandung telah menyiapkan Pos Pengamanan di Cikaledong.

"Kita pantau mulai dari Cileunyi sampai Cikaledong Nagreg arah Garut kita lihat sarana dan prasarana jalan dalam kondisi yang baik dan siap dilalui. Kemarin juga kita sudah lihat bahwa pedagang-pedagang kaki lima sudah tidak ada yang menempati atau memasuki badan jalan," aku Kusworo.

"Insyaallah saat ini pos pengamanan sudah 100 persen tinggal mengisi interior dalam seperti sofa, CCTV, dan alat komunikasi. Insyaallah besok saat sudah siap kita sudah bisa langsung melayani masyarakat," imbuhnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak Video Pilihan Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya