Unik, Kristanti Luncurkan Single Dangdut Koplo Sambil Bagikan Takjil

Liputan6.com, Sukoharjo - Kristanti penyanyi asal Karanganyar yang beberapa saat lalu merilis single pertamanya berjudul 'Nganggo Roso' yang sudah ditonton ribuan pengguna youtube, kini merilis single lagu kedua. Lagu dengan genre dangdut koplo tersebut masih menceritakan tentang kisah asmara terhadap pasangan atau keluarga. 

Uniknya, Kristanti merilis single keduanya 'Sayang Tresno' sembari membagikan takjil kepada pengguna lalu linta di area Jalan Baki, Kabupaten Sukoharjo beberapa saat lalu.

Kristanti mengaku, cara tersebut sekaligus ungkapan rasa syukur dirinya atas pencapaian single perdananya yang sudah ditonton 25 ribu pengguna internet. Di bawah naungan PT AOMA Record, Kristanti mengharapkan respons dari pecinta musik dangdut agar dapat diterima masyarakat luas.

"Alhamdulillah sukses pada single lagu pertama 'Nganggo Roso' sudah lebih dari 25 ribu kali diputar di youtube. Promosi kita memang melalui youtube dan media, semoga single kedua ini bisa diterima masyarakat luas," kata Kristanti di Sukoharjo, Selasa (18/4/2023).

Kristanti menyebut, ungkapan rasa syukurnya atas pencapaiannya tersebut ia ingin berbagi rezeki kepada masyarakat dan sekaligus meminta doa untuk pencapaian single kedua lebih dari hasil yang didapatkan pada single pertama.

"Momentum bulan Ramadan jadi kami bagi-bagi takjil, ini bentuk syukur sekalian juga launching lagu kedua. Semoga hasilnya memuaskan semua pihak," tutur dia.

Sementara itu, Direktur Utama PT AOMA Record Indonesia, Vino menyebut pengambilan lokasi untuk video klip di pantai Parangtritis dan Bantul yang tengah viral. 

Vino berharap dengan menggandeng Kristanti pihaknya bisa menghadirkan sosok pendatang dangdut baru dengan ciri khas dangdut koplo. Seperti diketahui lantaran Kristanti adalah penyanyi lokal yang biasa mengisi acara pernikahan di kampung-kampung, pihaknya berharap bisa menghadirkan sosok pendatang baru di blantika musik dangdut masa kini sekaligus di masa depan.

"Dangdut koplo sudah diakui oleh UNESCO sebagai salah satu musik asli dari Indonesia. Hal itu pernah disampaikan oleh Menparekraft Sandiaga Uno beberapa saat lalu. Kita targetkan di lagu Sayang Tresno ditonton lebih dari 26 ribu penikmat musik dangdut," ucapnya.