Respons Wakil Ketua KPK soal Lanjutan Kasus Viral Istri Sekda Riau Pamer Harta

Liputan6.com, Pekanbaru - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau SF Hariyanto sudah dua kali diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal ini terkait kegemaran istri SF Hariyanto pamer kekayaan di media sosial.

Heboh istri Sekda Riau SF Hariyanto pamer kemewahan berawal dari unggahan media sosial di Twitter @PartaiSocmed. Mantan Kadis Pekerjaan Umum Riau itu jalani pemeriksaan pertama pada 6 April 2023 dan terbaru pada 22 Mei 2023.

Hingga kini, status SF Hariyanto di KPK masih terperiksa. Tidak diketahui apakah perkara mantan Inspektur di Kementerian Pekerjaan Umum itu akan naik atau tidak dilanjutkan karena tidak terbukti.

Terkait perkembangan kasus SF Hariyanto usai dua kali diperiksa, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata tidak mengetahui pasti.

Hal ini dilontarkan Alex menjawab pertanyaan wartawan usai Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Terintegrasi di Balai Serindit Pekanbaru, Rabu kemarin (24/5/2023).

Menurut Alex, dia tidak mengetahui sejauh mana perkara SF Hariyanto berjalan di lembaga yang dipimpinnya bersama empat pimpinan lainnya.

"Kalau untuk perkara saya tidak mengetahui sejauh mana pemeriksaan yang bersangkutan, biarlah nanti penyelidik atau penyidik yang menindaklanjuti," ucap Alex didampingi Gubernur Riau Syamsuar.

Alex juga tidak mengetahui apakah nantinya SF Hariyanto dipanggil lagi setelah dua kali pemeriksaan.

"Saya tidak tahu, karena pemanggilan saksi dan tersangka itu domainnya penyidik," tegas Alex.

Sementara dalam kegiatan itu, SF Hariyanto hadir bersama pejabat Pemerintah Provinsi Riau beserta bupati dan wali kota di Bumi Lancang Kuning. Usai kegiatan, SF Hariyanto langsung pergi.

Dalam beberapa pekan belakangan, SF Hariyanto mulai rajin tampil di kegiatan pemerintah daerah. SF Hariyanto seolah tidak mempedulikan soal kasus itu.

Sikap ini berbeda sewaktu kebiasaan istri dan anaknya pamer kemewahan di media sosial mulai muncul. Dia jarang hadir dalam kegiatan pemerintah bahkan sering menghindari wartawan.

Setelah pemeriksaan pertama pada 6 April 2023, dia tidak menghindari wartawan lagi meskipun kurang berkenan ditanyai persoalan tersebut.

Tidak diketahui apakah SF Hariyanto sudah merasa jabatannya aman setelah istrinya viral. Tidak seperti pejabat lainnya di Indonesia yang langsung dicopot ketika pamer harta di media sosial.