Berkunjung ke Gua Kontilola yang Konon Pernah Ditinggali Alien

Meski menyimpan berbagai misteri dan keanehan, tetapi hal itu justru menjadi daya tarik tersendiri bagi tempat wisata Papua ini.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 09 Jun 2023, 17:00 WIB
Diterbitkan 09 Jun 2023, 17:00 WIB
[Bintang] Gua Kontilola, Misteri di Bawah Tanah Papua
Lukisan di gua Kontilola yang masih jadi misteri. | via: Twitter

Liputan6.com, Papua - Gua Kontilola berlokasi di Lembah Baliem, Wamena, Papua. Gua yang menjadi salah satu destinasi wisata di sekitar desa Suku Dani ini dihiasi lukisan yang konon dibuat oleh alien dari luar angkasa.

Beberapa sumber menyebut, lukisan itu mirip manusia tetapi bentuknya cukup aneh. Dari sanalah beberapa orang meyakini bahwa lukisan tersebut dibuat oleh alien.

Lukisan tersebut berada di salah satu aula yang ada di Gua Kontilola. Lukisan-lukisan aneh yang bentuknya mirip alien ini tergambar di dinding-dinding gua yang letaknya sangat jauh dari permukaan tanah.

Sekilas, lukisan itu menyerupai manusia tetapi berkepala gundul dan hanya memiliki empat jari. Lokasi lukisan yang sulit dijangkau ini juga menjadi salah satu bukti keberadaan alien.

Pasalnya, letaknya yang sangat tinggi dari tanah mustahil dijangkau oleh manusia biasa maupun manusia purba. Beberapa orang akhirnya beranggapan bahwa alien pernah tinggal di gua tersebut.

Gua yang sangat dalam dan gelap ini juga menjadi kerajaan bagi para kelelawar. Menjelang senja, ratusan kelelawar akan keluar dari gua untuk mencari makan setelah tidur panjang seharian. Selain keberadaan kelelawar, di dalam gua juga terdapat sungai bawah tanah.

Meski menyimpan berbagai misteri dan keanehan, tetapi hal itu justru menjadi daya tarik tersendiri bagi tempat wisata Papua ini. Gua Kontilola pun menjadi salah satu destinasi wisata yang menjadi incaran wisatawan.

Saat berkunjung ke Gua Kontilola, pengunjung bisa menggunakan jasa pemandu. Sepanjang perjalanan menuju gua, pengunjung akan disuguhkan pemandangan lembah dan perbukitan yang hijau dan indah. Terdapat salah satu aula lain di gua ini yang dihiasi stalaktit dan stalakmit.

 

Penulis: Resla Aknaita Chak

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya