Calon Haji Sukoharjo Dibekali Bupati Sesuatu, Apa Itu?

Liputan6.com, Sukoharjo Ribuan calon haji asal Kabupaten Sukoharjo diberangkatkan dari halaman kantor dan dilepas oleh bupati Sukoharjo Sukoharjo Etik Suryani.

Jamaah calon haji tersebut masuk dalam rombongan tahun 1444 H/2023 M Kloter 67 SOC, dan didominasi oleh calon haji yang pada tahun 2022 lalu terkendala aturan Covid-19.

Bupati Etik memberikan pesan dan juga bekal kepada para jamaah calon haji berupa makanan khas seperti serundeng, kerupuk kentang, dan juga sambal pecel. 

Makanan tersebut diharapkan bisa bermanfaat untuk para calon haji ketika berada di tanah suci Ma'kah ketika mereka merindukan makanan khas Indonesia, khususnya dari Sukoharjo. 

Dirinya berharap para jamaah calon haji bisa melaksanakan rukun islam ke-5 tanpa dan kembali ke Kota jamu lagi dengan jumlah sama saat mereka diberangkatkan.

"Ini momen yang ditunggu setelah sekian lama ditunggu. Saya minta calon haji Kabupaten Sukoharjo membawa nama baik Indonesia, dan jaga kekompakkan selama di sana (Arab Saudi)," kata Bupati Etik di Sukoharji, Selasa (14/6/2023).

Sementara itu, dari data Kementerian Agama (Kemenag) pada tahun 2023 jamaah calon haji dari Kota Jamu itu 30 persen di antaranya adalah lansia yang berumur 65 tahun ke atas. Mereka mencatat sebanyak 919 orang berangkat haji dari Kabupaten Sukoharjo.

Hal itu lantaran dampak kebijakan tahun 2022 tentang Covid-19 yang tidka memperbolehkan para lansia berangkat haji. Sehingga pada tahun ini pihaknya memberangkatkan jamaah calon haji tahun 2022 lalu yg terkendala aturan pandemi Covid-19.

"Mereka tertinda akibat kebijakan Covid-19, dengan adanya kebijakan baru sehingga tahun ini banyak calon haji tahun lalu yang tertunda dan mayoritas lansia," tutur Kepala Kemenag Kabupaten Sukoharjo, Muhammad Mualim.