Jalur Sepeda Terpanjang di Indonesia Ternyata Ada di Solo

Jalur yang ada di sekeliling Kota Solo ini ternyata merupakan jalur sepeda terpanjang di Indonesia.

oleh Switzy Sabandar diperbarui 22 Jul 2023, 05:00 WIB
Diterbitkan 22 Jul 2023, 05:00 WIB
Ilustrasi Jalur Bersepeda
Ilustrasi Jalur Bersepeda . document/DubaiEconomyandTourism.

Liputan6.com, Solo - Selain menunjang aktivitas fisik, bersepeda kini juga menjadi hobi dan tren di masyarakat. Untuk menunjang hal tersebut, di Solo terdapat jalur sepeda sepanjang 25 kilometer.

Mengutip dari surakarta.go.id, jalur yang ada di sekeliling Kota Solo ini ternyata merupakan jalur sepeda terpanjang di Indonesia. Rute tersebut terbagi menjadi beberapa segmen.

Segmen pertama membentang dari Jalan Slamet Riyadi mulai simpang empat Purwosari hingga Gladak. Jalur ini menggunakan jalur lambat sisi utara dan city walk.

Selanjutnya, jalur membentang mulai dari Gladak, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Urip Sumoharjo, Jalan Kolonel Sutarto, hingga Jalan Ir Sutami. Jalur sepeda tersebut berlanjut dari segmen Jalan Adi Sucipto mulai Tugu Makutha menuju Tugu Wisnu hingga kawasan Stadion Manahan.

Keberadaan jalur ini juga disambut antusias oleh masyarakat Solo. Rencananya, Pemkot Solo juga akan membangun jembatan penyeberangan untuk menyambung akses menuju arah Gendengan.

Berpegang pada tata cara berkendara di jalan raya, hingga kini Solo masih belum memiliki regulasi pengaturan penggunaan jalur sepeda. Namun, pemerintah telah memberikan mandat Penyusunan Peraturan Wali Kota (perwali) dengan terbitnya Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 59 Tahun 2020 tentang Keselamatan Pesepeda di Jalan.

Untuk menjaga keberadaan jalur sepeda terpanjang di Indonesia ini, masyarakat Solo juga diimbau untuk turut bekerja sama merawat fasilitas publik, khususnya jalur bersepeda. Masyarakat diharapkan tidak mengalihfungsikan jalur tersebut sebagai area parkir. Masyarakat juga diminta agar tidak sembarangan menjajakan dagangan kaki lima di area tersebut.

 

Penulis: Resla Aknaita Chak

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya