Patung Bung Karno Berwajah Tembem di Banyuasin Kini Ditutupi, Ganti Perupa Jika Tak Sesuai

Liputan6.com, Palembang - Wajah patung Bung Karno yang dibangun di Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan (Sumsel), sempat heboh beberapa waktu lalu.

Patung Bung Karno dibentuk dengan wajah yang tembem dan badan yang gempal, tak seperti sosok asli Bapak Proklamator.

Sontak foto patung Bung Karno berwajah tembem dan tubuh gempal heboh di media sosial (medsos) dan banjir kritikan.

Pembangunan patung Soekarno dibuat di kawasan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuasin, tepatnya di depan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Banyuasin, Jalan Lingkar Banyuasin Sumsel.

Setelah heboh di medsos, para seniman perupa langsung menutup wajah patung Soekarno dengan terpal.

Ada dua lapis terpal yang ditutupi di wajah patung Soekarno. Satu terpal ditutup rapat hingga tidak ada celah untuk melihat bentuk kepala patung itu.

Terpal satu lagi ditutup di bagian depan patung, sehingga orang-orang yang melintas di sekitar tidak bisa melihat bentuk patung secara keseluruhan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUTR) Banyuasin Ardi Arpani mengungkapkan, pembangunan patung Soekarno tersebut masih dikerjakan sekitar 40 persen.

Simak Video Pilihan Ini:

Untuk biaya pembangunan patung Soekarno digelontorkan dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) pagu sekitar Rp500 jutaan.

“Kontraknya sampai Desember 2023 ini. Karena sekarang masih pengerjaan, jadi belum selesai,” ucapnya, Sabtu (23/9/2023).

Ketika ditanya tentang bentuk patung Soekarno yang dinilai tidak mirip, Dinas PUTR Banyuasin sudah menginstruksikan ke pemenang tender pembangunan patung tersebut agar segera diperbaiki.

Apalagi kontrak pembangunan patung Soekarno berjalan hingga Desember 2023 mendatang. Pihak Dina PUTR Banyuasin akan tetap menunggu hingga patung itu rampung dibuat.

“Tidak mungkin (patung Soekarno) dibongkar. Apalagi baru bulan lalu pengerjaannya, sekarang baru tahap 40 persen. Kalau nanti tidak mampu (dibuat mirip dengan Soekarno), pekerjanya akan diganti,” ujarnya.

Ternyata Dinas PUTR Banyuasin belum membayarkan dana sekitar Rp500 juta tersebut. Pembayaran akan dicairkan setelah pembangunan patung Soekarno rampung.

Pembangunan patung Soekarno tersebut akan menjadi ikon dari komplek olahraga Bung Karno di Banyuasin Sumsel.

Di belakang patung, ada lahan luas yang akan dibangun beberapa venue olahraga. Seperti gedung olahraga, lapangan sepakbola dan lainnya.

“Venue ada di sana. Komplek olahraga Bung Karno, seluruh venue ada di sana. Memang khusus untuk patung sendiri (anggaran) Rp500 juta, dari pondasi sampai ke patungnya dan belum dibayarkan,” ujarnya.

Bubun, salah satu warga Banyuasin Sumsel berujar, jika dia pertama kali lihat bentuk patung Soekarno berwajah tembem dari medsos.

Dia pun ingin melihat langsung bentuk patung Soekarno yang tak sesuai dengan sosok Presiden RI ke-1 tersebut.

"Saat mau lihat, ternyata sudah ditutupi wajahnya. Semoga nanti bisa diperbaiki bentuknya seperti wajah Soekarno yang sebenarnya," katanya.