Liputan6.com, Bandung - Hari Pohon Sedunia atau World Tree Day merupakan sebuah perayaan yang diperingati pada tanggal 21 November setiap tahunnya. Peringatan ini mempunyai tujuan untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat tentang pentingnya pohon bagi dunia.
Selain itu, masyarakat juga harus mengetahui dengan peduli terhadap pohon sama halnya dengan peduli terhadap lingkungan sekitar. Pasalnya pohon termasuk dalam komponen makhluk hidup yang mempunyai banyak manfaat.
Kehadiran pohon tidak hanya bermanfaat bagi bumi tetapi juga mempunyai manfaat yang besar untuk kehidupan manusia. Melansir dari lindungihutan, dalam buku “Ekologi Hutan” milik Indriyanto dijelaskan bahwa pohon adalah komponen makhluk hidup yang dominan di suatu kawasan hutan.
Advertisement
Pohon mempunyai peran yang sangat penting untuk menjadi organisme produsen serta sebagai habitat dari berbagai jenis hewan atau burung. Bahkan, pentingnya menjaga hutan termasuk pohon diatur dalam UU No 18 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan.
Sebagai informasi, bagian-bagian yang ada pada pohon mempunyai banyak sekali manfaatnya untuk kehidupan. Pohon terdiri dari akar, batang, daun, bunga, hingga ada jenis-jenis pohon yang menghasilkan buah.
Pohon bermanfaat dalam menyediakan oksigen melalui proses fotosintesis dan oksigen adalah bagian penting dalam kehidupan manusia dan hewan. Selain itu pohon juga bisa melindungi tanah karena akarnya bisa mencegah erosi tanah dan menjaga kualitas tanah.
Singkatnya, pohon merupakan penopang utama untuk kehidupan yang ada di bumi sehingga kehadirannya sangat diperhatikan.
Sejarah Hari Pohon Sedunia
Melansir dari beberapa sumber, peringatan Hari Pohon Sedunia diawali oleh Julius Sterling Morton. Julius sendiri berasal dari Amerika Serikat dan dikenal sebagai seorang pencinta alam.
Julius Sterling Morton selalu menggalakkan sebuah gerakan menanam pohon dan konservasi alam. Diketahui pada 1854 Julius bersama istrinya Caroline Joy French pindah dari Michigaan dan Nebraska.
Wilayah Nebraska merupakan sebuah wilayah yang baru terbentuk tanpa pepohonan dan saat itu membuatnya mendorong masyarakat untuk melestarikan lingkungan dengan menanam pohon. Kemudian pada 10 April 1872 melalui Rapat Dewan Nebraska AS Julis mengusulkan suatu hari untuk menanam pohon.
Saat itu, Julius Sterling memberikan gagasan bernama “Arbor Day” dan gagasannya disetujui dan diperingati setiap 21 November. Diketahui peringatan Hari Pohon Sedunia pertama kali diselenggarakan di Spanyol.
Advertisement
Mengapa Pohon Penting Dilindungi?
Melansir dari lindungihutan pohon mempunyai banyak sekali manfaat untuk kehidupan makhluk hidup di bumi. Tidak hanya untuk manusia tetapi juga untuk hewan-hewan lainnya yang ada di hutan.
Banyaknya manfaat yang dihasilkan oleh pohon membuat pohon itu sendiri sangat penting untuk dilindungi. Berikut ini adalah alasan serta manfaat mengapa pohon penting untuk dilindungi:
1. Pohon Dapat Menghasilkan Oksigen dan Mengurangi Karbondioksida
Pohon mempunyai kemampuan dalam melakukan fotosintesis dan menghasilkan oksigen sekitar 500 gram/hari/pohon. Selain itu oksigen merupakan gas yang sangat dibutuhkan oleh manusia dan hewan agar bisa bernapas.
Pohon dapat menghasilkan oksigen melalui fotosintesis dimana tanaman tersebut dapat menyerap karbondioksida. Karbondioksida adalah gas yang sangat beracun dan mempunyai dampak yang buruk untuk cuaca dan lingkungan di bumi.
2. Menjaga Kesuburan Tanah
Ketika air hujan turun dan menuju ke tanah maka bisa mengakibatkan lapisan tanah yang mempunyai humus dan subur menjadi tergerus. Jika tanah tergerus maka bisa memberikan dampak terhadap kesuburan tanah yang menurun.
Namun jika tanah tersebut ditanami pohon maka saat hujan turun butiran air tidak akan langsung menuju permukaan tanah. Tetapi air akan tertahan oleh daun, ranting, hingga batang pohon sehingga bisa mengurangi gerus air terhadap tanah.
Bahkan pohon juga bisa meningkatkan cadangan air dalam tanah dan bermanfaat untuk mencegah erosi tanah dan abrasi di pesisir pantai.
3. Menjaga Lingkungan dan Mengurangi Zat Pencemaran Udara
Kehadiran pohon tentunya bisa menjaga lingkungan untuk menjadi lebih nyaman karena lingkungan yang rindang dan ditumbuhi banyak pohon memberikan kondisi sejuk. Selain itu pohon juga bisa memberikan keindahan pemandangan dan bisa membuat suhu disekitar menjadi turun dan kelembaban menjadi meningkat.
Pohon juga bisa mengurangi zat pencemar udara yang ada terutama jika lingkungan tinggal berada di dekat pabrik. Diketahui aktivitas pabrik dapat menimbulkan polusi udara yang meningkat karena karbondioksida yang berlebih.
Selain itu asap yang muncul juga seringkali mengandung sulfur dioksida atau asam sulfat dan zat tersebut adalah zat yang cukup berbahaya. Jika zat-zat tersebut tercampur dengan air hujan dan menimbulkan hujan asam maka bisa membahayakan kulit dan menimbulkan korosi.
Cara Merayakan Hari Pohon Sedunia
Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk merayakan Hari Pohon Sedunia:
1. Melakukan Penanaman Pohon Massal
Setiap negara pastinya mempunyai organisasi atau komunitas yang memperhatikan lingkungan. Jika organisasi atau komunitas tersebut menggelar acara penanaman pohon massal maka kita bisa mengikuti kegiatannya.
2. Mengikuti Kampanye Peduli Lingkungan
Saat ini dunia terus gencar memberikan kampanye peduli lingkungan terutama dalam menjaga lingkungan di bumi agar tetap terjaga. Pasalnya jika lingkungan tidak dijaga dengan baik ada dampak buruk yang secara tidak langsung akan merugikan manusia dan makhluk bumi lainnya.
Kamu bisa mengikuti kampanye-kampanye peduli lingkungan dari organisasi atau komunitas tertentu. Selain itu kamu juga bisa menerapkan gaya hidup yang jauh lebih ramah atas lingkungan sekitar.
3. Membagikan Informasi Pentingnya Menjaga Pohon dan Hutan
Selain mengikuti kegiatan langsung kita juga bisa merayakan Hari Pohon Sedunia dengan memberikan informasi terkait pentingnya pohon dan melindungi hutan di media sosial. Karena secara tidak langsung dengan membagikan informasi kita berusaha untuk meningkatkan kesadaran di antara masyarakat sekitar.
Advertisement